Jember, Aktual.com – Sebanyak 1353 guru dengan status P3K yang baru dikukuhkan, langsung mendapat tugas pertama dari Bupati Jember, Hendy Siswanto. Tugas ini sekaligus penilaian awal kinerja mereka setelah mendapat surat perjanjian dan penugasan sebagai tindak lanjut atas turunnya SK dan nomor kepegawaian dari pemerintah pusat. Mereka diwajibkan mengajak minimal 25 orang untuk vaksin tahap 2, agar Jember bisa naik ke level 1. “Kami berharap ada peningkatan pencapaian vaksinasi terutama tahap 2 dengan prioritas lansia, agar Jember bisa naik ke level 1 dan nanti sekolah bisa tatap muka 100%,” ungkap Bupati Hendy usai upacara pengukuhan guru P3K di Alun-alun Jember, Kamis (24/3) pagi.
Target ini sekaligus penilaian awal bagi P3K Guru di lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Jember terhadap kinerja mereka yang efektif berlaku pada 1 April mendatang. “Masih ada sisa waktu, silahkan digunakan untuk mengajak siapa saja di sekitar anda (guru P3K, red) untuk vaksin utamanya tahap 2 dan datanya dikirim langsung beserta foto ke BKPSDM (Badan Kepegawaian dan Pembinaan Sumber Daya Manusia),” tambahnya.
Sementara Kepala BKPSDM, Sukowinarno menyebut bahwa 1353 Guru P3K yang dikukuhkan adalah tahap 1. “Yang tahap 2 ada 853 orang yang tinggal menunggu terbitnya nonor kepegawaian saja,” katanya. Sedangkan pada tahap 3, ada 1455 formasi yang saat ini sedang diusulkan ke pemerintah pusat. “Permintaan Bapak Bupati formasi untuk tahap 3 ini diprioritaskan untuk pegawai honorer guru yang telah mengabdi bertahun-tahun dan ini adalah bentuk apresiasi kita terhadap kinerja mereka,” pungkasnya.
Dari data yang ada, Kabupaten Jember baru kali ini ada tambahan pegawai dalam kurun waktu 4 tahun terakhir yakni pada saat era kepemimpinan Bupati Hendy Siswanto. (*)
Artikel ini ditulis oleh:
Aminuddin Aziz