Jakarta, Aktual.com – Inisiator Gerakan Nusantara Mengaji A Muhaimin Iskandar mengatakan bila mencintai dan menghormati Nabi Muhammad SAW, maka umat Islam, khususnya bangsa Indonesia harus memahami dan mengamalkan Alquran.
“Seluruh tuntunan kebahagian hidup dunia dan akhirat terdapat dalam Alquran,” katanya dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Minggu (11/12) .
Dalam konteks itu, kata Muhaimin, dalam acara khataman Akbar Nusantara Mengaji se-Kota Bogor sekaligus peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Masjid Baitul Faizin, Bogor, Jawa Barat, Minggu, urgensi Nusantara Mengaji hadir di tengah-tengah ummat.
“Pemahaman itu dimulai dari intensitas tinggi membaca Alquran. Mengapa khataman (Alquran) sebanyak-banyaknya karena di dalamnya terdapat doa,” tutur Cak Imin, sapaan Muhaimin.
Menurut Cak Imin, Alquran adalah rujukan utama meneladani Rasulullah SAW. Alquran adalah cerminan akhlak Rasul. Keluhuran akhlak menjadi penting penopang kemajuan sebuah negara.
Peradaban semaju apapun bila tidak ditopang dengan akhlak sejatinya sangat rapuh. Menurut dia, banyak negara maju namun dekadansi moral merajalela seperti pembunuhan, perceraian, dan sebagainya akibat stres.
“Padahal bagaimanapun kemajuan lahiriah harus diperkuat dengan spiritualitas dan akhlak. Islam, akhlak, dan kemajuan jangan dipisahkan,” katanya.
Ia juga mengingatkan generasi muda kembali menggali dan meneladani sosok Rasulullah SAW karena dinilai penting mengingat kecenderungan generasi muda berdasarkan survei cenderung apatis, egois, dan tidak percaya diri meski unggul di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.
“Generasi muda harus jadi teladan generasi tangguh,” katanya seraya berharap peringatan Maulid Nabi SAW tahun ini semoga menjadi momentum perubahan kemajuan ummat Indonesia dan dunia.
Acara khataman Alquran yang kembali digalakkan Nusantara Mengaji ini juga dilaksanakan di seluruh kecamatan se-kabupaten Bogor.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Arbie Marwan