Malang, Aktual.co — Pilkada Kabupaten Malang yang digelar akhir tahun ini, rupanya bukan momen tepat bagi para calon independen berlaga.
Pasalnya, dengan waktu yang cukup mepet dan persyaratan dukungan KTP yang besar, membuat para bakal calon berburu mengumpulkan dukungan.
Berdasarkan data agregat yang diberikan oleh Kemendagri, jumlah penduduk Kabupaten Malang sebanyak 2,4 juta jiwa. Artinya, setiap calon independen harus setor dukungan minimal 157.904 suara.
Salah seorang calon independen, Abdul Wahab Adinegoro mengaku merasa kesulitan mengumpulkan dukungan sebanyak itu. Sebab, penyerahan dukungan baru dibuka oleh KPU pada 11 Juni besok hingga 15 Juni.
“Cukup berat untuk memenuhi hal itu, apalagi saat ini kami masih kurang 40 ribu dukungan KTP,” kata Wahab, Rabu (10/6) di Malang, Jawa Timur.
Saat ini dukungan yang masuk kepada pihaknya baru berjumlah 119 ribu dukungan, dimana masih ada kekurangan sebanyak 40 ribu dukungan.
“Dengan sisa waktu mepet seperti ini kami tetap optimis meskipun berat,” imbuhnya.
Sementara itu, Komisioner KPUD Kabupaten Malang, Sofi Rahma Dewi, mengatakan, penyerahan dukungan bagi calon independen akan mulai dibuka besok.
“Calon independen sudah bisa menyerahkan dukungannya besok,” ucap Sofi.
Dukungan yang masuk akan diverifikasi secara administrasi terlebih dahulu oleh Panitia Pemungutan Suara (PPS) melalui panitia pemilih kecamatan (PPK).
“Kalau sudah lolos verifikasi administrasi baru akan dilakukan verifikasi faktual,” pungkas dia.
Artikel ini ditulis oleh:
