Jakarta, Aktual.co — Politikus Partai Demokrat Ruhut Poltak Sitompul mengatakan, Presiden Joko Widodo sebaiknya tidak menunjuk nama-nama yang telah ditandai oleh Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai menteri dalam kabinetnya. Hal itu, kata Ruhut, agar yang bersangkutan sadar.
“Biar dia ditandai warnanya apa, biar saja (jangan dipilih), biar sadar,” kata Ruhut, di Jakarta, Kamis (23/10).
Ruhut mengatakan Jokowi memang harus patuh pada rekomendasi KPK untuk membuktikan komitmennya dalam mencegah sekaligus memberantas korupsi.
“Mau berantas korupsi atau tidak. Katanya kan mau berantas korupsi. (Patuh terhadap rekomendasi KPK) Itu bentuk pencegahan dan pemberantasan korupsi,” kata dia.
Ruhut mengatakan bahwa Jokowi memiliki waktu maksimal 14 hari untuk mengumumkan jajaran menteri dalam kabinetnya. Dia menilai masih cukup waktu bagi Jokowi untuk menentukan nama yang tepat. “Masih ada waktu, Belanda masih jauh.”
Artikel ini ditulis oleh:

















