Jakarta, Aktual.com – Olahraga penting untuk menjaga tubuh tetap ideal. Akan tetapi, ada beberapa hal yang harus dilihat sebelum memulai olahraga untuk orang dengan berat badan berlebih.

Dr Santi dari Medical Center Kompas Gramedia mengatakan untuk memulai olahraga low impact bagi orang berat badan berlebih. Jika memulai olahraga dengan high impact, akan berisiko melukai dan membuat gangguan di sendi penopang tubuh.

“Biasanya paling lututnya. Nanti terasa bertahun tahun kemudian. Makanya olahraga lompat-lompat, sekarang cepet turun. Tapi nanti kalau 40-50-an mau jalan susah, sakit,” ungkapnya pada kanal YouTube Sonora FM, Selasa (30/11).

Sebagai awalan, pilih olahraga low impact. Dr Santi menjelaskan jangan paksakan untuk olahraga jika belum terbiasa dan jangan memulai olahraga dengan intensitas tinggi serta jangka waktu lama.

“Bisa menyebabkan tubuhnya kaget. Bisa cedera sendi, bisa pegel linu. Bahkan malah berbalik nanti olahraga gak enak, badan sakit. Capek, jadi males,” lanjutnya.

Untuk para pemula atau mereka yang obesitas bisa memulai olahraga secara bertahap. Bisa dengan memulai olahraga dengan jalan kaki selama 10 menit.

Kemudian, intensitas jalan boleh ditingkatkan menjadi jalan cepat. Lalu, secara berangsur-angsur diganti dengan lari.

Waktu yang digunakan pun juga bisa bertahap. Bisa mulai dari 5 menit, 10 menit, 15 menit dan seterusnya.

(Shavna Dewati Setiawan | Tribun News)

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Aktual Academy