Denpasar, Aktual.com — Kepala Pusat Inafis Mabes Polri, Brigadir Jenderal Bekti Suhartono bersama seorang stafnya turun langsung ke Bali. Kehadiran Jenderal bintang satu ini untuk ikut membantu melakukan olah tempat kejadian perkara kasus pembunuhan ENG.
Menurut Bekti, timnya turut serta membantu penyidik Polda Bali menemukan barang bukti di rumah ENG. “Kita ingin membantu melakukan olah TKP untuk menemukan bukti-bukti yang akurat dan ilmiah,” kata Bekti, Jumat (19/6).
Dia menjelaskan, pada olah TKP kali ini dibawa alat canggih bernama Mobile Automatic Multy Boimetric Identification System. Alat ini hanya dimiliki oleh Amerika dan Indonesia.
Keunggulan alat ini, sambung Bekti, mampu membaca sidik jari dalam jumlah yang banyak. Alat ini juga mampu mengidentifikasi sidik jari dengan cepat dalam waktu yang singkat hanya dengan menempelkan jari pada finger print.
Dia berharap alat canggih ini dapat menemukan berbagai bukti ilmiah yang diperlukan oleh penyidik.
Artikel ini ditulis oleh:
Wisnu