Jakarta, Aktual.com – Pengusaha muda yang juga calon Wakil Gubernur DKI Jakarta yang merupakan pasangan Cgub Anies Baswedan, Sandiaga Uno hari ini mendeklarasikan hartanya untuk ikut program pengampunan pajak (tax amnesty).
Menurut Sandi, hari ini dirinya melakukan deklarasi dan sekaligus repatriasi. Hal ini baru dilakukannya karena selama ini dirinya sibuk mencari pasangan untuk mengikuti Pilkada DKI 2017 nanti.
“Hari ini keduanya, deklarasi dan repatriasi. Ini merupakan gelombang pertama dan ada beberapa nanti akan dilakukan juga. Karena bukan hanya pribadi tapi juga korporasi, kita sedang coba mengejar tenggat waktunya,” ujar Sandi yang ikut rombongan Kadin mendaftar tax amnesty di Kantor DJP, Jakarta, Selasa (27/9).
Menurutnya, setelah sibuk mengurusi pendaftaran Pilgub DKI, saat ini dirinya baru sempat mengikuti program tax amnesty. Namun yang hari ini didaftarkan adalah baru wajib pajak (WP) badan dan baru besok akan mendaftar sebagai WP orang pribadi.
“Besok pasti (mendaftar sebagai WP OP). Dan jumlah perusahaannya cukup banyak. Akan tetapi, hari ini adalah sebuah komitmen saya. Dan saya juga mengajak banyak politisi berbasis pengusaha untuk ikut tax amnesty,” tegas dia.
Sandi yang merupakan pemilik dari Recapital Group memang bergerak banyak sektor, yang paling nesar di sektor keuangan. Makanya perusahaan yang didaftarkan di tax amnesty cukup banyak.
“Jumlanya (perusahaan) saya mesti cek lagi. Tapi sampai tadi pagi kira-kira jumlahnya di atas 10 perusahaan,” ucapnya.
Bahkan dalam kesempatan ini, kata Sandi, dirinya juga mengajak para calon gubernur dan wakil gubernur untuk mendukung tax amnesty. Karena hal ini, akan bermanfaat besar terhadap perekonomian masional.
“Seperti yang tadi Bu Menteri (Menkeu Sri Mulyani) bilang, tax amnesty ini sangat baik untuk menicptakan lapangan kerja dari dana para pengusaha itu, sehingga akan baik mendukung Indonesia ke depannya untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ungkap Sandi.
Dia jugavtak menampik akibat dari dirinya mengijuti program tax amnesty ini akan dipolitisasi. Pernyataan seperti kerap dia dengar, tapi bagi dia dengan ikut tax amnesty ini bagian dari sikapnya untuk bangsa dan negara.
“Salah satu nasehat yang saya terima pada awal, ini pasti akan dipolitisasi. Saya bilang, ini untuk membangun negeri. Jangan pernah takut karena ke depan demi kebaikan bangsa dan negara,” klaimnya.
Sejauh ini, memang dari tiga pasang calon yang ikut Pilkada 2017 nanti, baru Sandi yang ikut tax amnesty dan terekspos media. Bahkan Gubernur DKI incumbent, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok juga belum mendaftar tax amnesty. Makanya, dia terus mengharapkan calon lain untuk juga mengikuti langkah serupa.
Bustomi
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby