Garut, Aktual.com – Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Provinsi Jawa Barat menginstruksikan kepada jajaran sipir agar menerapkan “Feeling Security” atau keamanan dengan perasaan curiga ke seluruh barang yang dibawa pengunjung untuk mencegah masuknya peredaran narkotika dan obat-obatan (narkoba) ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) yang selama ini modusnya bermacam-macam.

“Feeling Security ini yang harus kita tanamkan ke semua petugas,” kata Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Barat, Indro Purwoko, Kamis (31/5).

Ia menuturkan, banyak modus pengunjung yang ingin memasukan narkoba ke Lapas seperti melalui kemasan mi instan bahkan menggunakan kulit kacang.

Namun upaya peredaran narkoba itu, kata dia, berhasil terungkap oleh jajaran petugas Lapas yang sensitif dan curiga terhadap barang yang dibawa pengunjung tersebut.

“Tentunya ini menjadi prestasi yang harus kita apresiasi dan pasti kita beri penghargaan,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid