Setya Novanto diperiksa KPK sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi proyek pengadaan e-KTP (KTP Elektronik) dengan tersangka Andi Agustinus alias Andi Narogong. AKTUALMunzir

Jakarta, Aktual.com – Politikus kawakan dari Partai Golkar, Chaeruman Harahap meyakini bahwa status hukum yang kini tersemat di pundak Setya Novanto tidak berpengaruh terhadap eksistensi Golkar dalam kontestasi politik baik itu Pilkada ataupun Pilpres.

“Masyarakat kan bisa menilai mana yang baik, kan begitu,” singkat dia, di Gedung Komisj Pemberantasan Korupsi, Jakarta, Jumat (27/7).

Di sisi lain, ia berharap agar publik melihat bahwa Golkar merupakan partai yang sudah berpengalaman, dewasa serta setia kepada konstituen. Sehingga stigma hukum yang saat ini terpatri tidak mempengaruhi keyakinan publik terhadap Golkar.

“Harapan kita tentu, masyarakat akan melihat golkar itu bagaimana cukup dewasa dalam mengorganisir dirinya, rumah tangganya diatur dengan baik agar parpol ini berdiri kokoh, kuat di dalam menyalurkan aspirasi masyarakat,” papar dia.

Chaeruman sendiri tidak masuk dalam kepengurusan DPP Golkar saat ini. Meski begitu, ia meyakini bahwa para pengurus dan anggota di parlemen sana bisa bersikap objektif dan selalu berkepala dingin dalam menghadapi permasalahan yang ada.

“Di Golkar itu biasa ada perbedaan pendapat. Anggota fraksinya bisa beda pendapat. Tapi kan itu semuanya harus dilakukan dengan kedewasaan berpolitik,” pungkasnya.

Laporan: M Zhacky Kusumo

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid