Jakarta, Aktual.com – Pemerintah China telah menangkap sekitar 80 anggota kelompok kriminal yang memproduksi dan menjual vaksin Covid-19 palsu.

Melansir Sky News, Jumat (5/2) Kepolisian Beijing, menangkap kelompok yang memproduksi larutan garam kemudian dijual sebagai vaksin Covid-19 palsu.

Kelompok tersebut diduga dipimpin oleh seorang tersangka bermarga Kong yang sudah aktif sejak September lalu. Kabarnya, vaksin palsu tersebut sudah terjual di China dan luar negeri.

Menurut laporan Kantor Berita Xinhua, polisi berhasil menyita lebih dari 3.000 vaksin palsu.

“Pemerintah China sangat menghargai keamanan vaksin dan akan terus melakukan upaya untuk menuntut secara tegas segala pemalsuan, penjualan dan bisnis ilegal, serta tindakan terkait lainnya yang melibatkan vaksin,” Juru bicara kementerian luar negeri Wang Wenbin.

“Pada saat yang sama, China akan memperkuat kerja sama penegakan hukum kami dengan negara-negara terkait, untuk dengan sungguh-sungguh mencegah penyebaran jenis tindakan kriminal dan ilegal ini,” sambungnya.

Untuk diketahui, China saat ini tengah melakukan vaksinasi covid-19 kepada warganya. Vaksin Corona yang digunakan di antaranya merupakan buatan Sinovac dan Sinopharm.(RRI)

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Warto'i