Jakarta, Aktual.com – Kongres Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) ke XV jilid II yang digelar di Bogor, Jawa Barat pada 5 – 6 Januari 2019 menyepakati Noer Fajriansyah sebagai ketua umum periode 2018-2021. Fajri secara tegas menyatakan, akan mendukung pasangan Joko Widodo-Ma’ruf Amin dalam Pilpres 2019.
“KNPI mitranya pemerintah, karena pemerintahnya Jokowi kita dukung pemerintah,” kata Fajri di Hotel Aston, TB Simatupang, Jakarta Selatan, Minggu (6/1).
Fajri menjelaskan, KNPI memiliki 1,6 juta anggota yang tersebar mulai dari tingkat kecamatan hingga tingkat DPD. Sehingga KNPI sebagai wadah pemuda akan menjembatani dan melakukan dukungan moral kepada pemerintah.
“KNPI merupakan mitra, anaknya pemerintah secara strategis mendukung pemerintah,” tegasnya.
Terkait massifnya isu hoax jelang Pemilu 2019, kata Fajri, pihaknya secara tegas melawan isu hoax. Bahkan jika terdapat anggotanya melakukan penyebaran hoax akan ditindak tegas.
“Menanggapi isu SARA, kita perang melawan SARA dan isu hoax, apabila ada tokoh pemuda Indonesia menyebar hoax, maka dia bukan anggota KNPI,” ucapnya.
Kendati demikian, terkait adanya isu perpecahan pada tubuh KNPI, Noer mengaku akan mencoba berkonsolidasi dengan Haris Pertama yang pada Kongres XV jilid I disebut mengalahkan Noer.
“Dalam hal ini kita akan coba rujuk, tidak ada perbedaan masing-masing (dengan Haris Pertama), kami sama-sama ingin berpartisipasi aktif. Pemuda Indonesia akan mensukseskan kedepannya,” ucapnya.
Untuk diketahui, Noer Fajriansyah memenangkan Kongres KNPI ke XV jilid II yang digelar di Bogor pada 5 – 6 Januari 2019. Kali ini, Noer Fajriansyah mendapatkan 107 suara sedangkan Haris Pertama 84 suara.
Keputusan kongres KNPI ke XV menyepakati Noer Fajriansyah sebagai Ketum KNPI periode 2018-2021.
Artikel ini ditulis oleh:
Zaenal Arifin