Jakarta, Aktual.com — Sejumlah penerbangan Bandara Internasional Hang Nadim Batam sepanjang Sabtu (19/9) masih terganggu kabut asap dari kebakaran hutan di Sumatra daratan.

“Hari ini masih ada sejumlah penerbangan Batam. Masalah utamanya sebenarnya pada bandara tujuan yang masih sulit didarati,” kata Kepala Bagian Umum Bandara Internasional Hang Nadim Batam, Suwarso di Batam, Sabtu (19/9). Suwarso mengatakan, sejumlah jadwal penerbangan maskapai Citilink, Lion Air serta Sriwijaya Air tujuan ke Medan, Pekanbaru, Palembang, Jambi, Semarang, Lampung, Padang, Jakarta, Natuna sebagian terpaksa dibatalkan.

“Dominasi pembatalan memang masih tujuan Sumatera daratan yang terus diselimuti asap. Untuk luar Sumatera hanya terdampak saja, karena pesawat dari Sumatera daratan tujuan Batam dan melanjutkan ke daerah lain tidak bisa terbang,” kata Suwarso.

Dia mengatakan, sebenarnya sejumlah maskapai seperti Lion Air sudah mensiasati pembatalan tujuan luar Sumatera yang terdampak dengan penerbangan ekstra. Namun itu tidak untuk semua jadwal, jadi tetap ada pembatalan.

“Maskapai Lion Air biasa menggantinya dengan Batik Air. Namun hanya sebagian jadwal saja, sebagian lagi tetap batal,” katanya.

Jika dihitung sejak sekitar dua pekan terakhir, kata dia, Hang Nadim sudah mengalami kerugian ratusan juta rupiah akibat pembatalan sekitar 100 penerbangan.

“Setiap satu pesawat sekali mendarat, biasanya memberikan pemasukan sekitar Rp4 juta. Bisa dibayangkan berapa kerugian akibat kejadian ini,” kata Suwarso.

Hang Nadim, kata dia, hanya bisa berharap asap kebakaran hutan yang terus menyelimuti sejumlah wilayah di Sumatera daratan segera teratasi sehingga penerbangan kembali normal.

“Tentu kami berharap segera normal. Agar tidak semakin banyak kerugian yang kami derita akibat banyaknya jadwal penerbangan dibatalkan,” katanya.

Artikel ini ditulis oleh: