Jakarta, Aktual.co — Jakarta, Aktual.co —NH Korindo Securities (NHKS) memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan berada pada rentang support 5.370-5.389 dan resisten 5.455-5.488.
“IHSG pada pekan ini berada di bawah area target support 5.450-5.480 dan gagal mendekati area target resisten 5.517-5.536. Laju IHSG pada perdagangan pekan depan diharapkan dapat diminimalisir dengan dirilisnya sejumlah data global yang positif,” kata Kepala Riset NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada, dalam riset mingguan-nya, kepada Aktual.co di Jakarta, Minggu (19/4).
Ia menjelaskan, IHSG membentuk pola ‘separating lines’ menuju area middle bollinger band (MBB). MACD gagal bertahan kenaikannya dengan histogram negatif yang lebih panjang. RSI, stochastic, dan William’s persen, gagal bergerak naik serta berbalik turun.
“Dari sisi tren, masih dimungkinkan untuk terjadinya pelemahan lanjutan namun, kita harapkan adanya rils data-data global yang dapat positif setidaknya dapat meminimalisir peluang pelemahan tersebut,” ucapnya.
Dia juga merekomendasikan sejumlah saham untuk dicermati pada pekan depan, seperti BJBR, SSMS, WSKT, SMCB, BBTN, RALS, SMGR, SRIL, AKRA, BEST dan ADHI.
Lanjutnya, kata ia, data ekonomi yang layak diperhatikan, yakni dari Tiongkok, berupa ‘house price index’, HSBC manufacturing PMI.
“Australia ada data RBA meeting’s minutes; Korea Selatan, berupa data PPI, GDP growth rate; Jepang, yaitu Tankan index, tertiary industry index, balance of trade exports, imports, leading composite index, market manufacturing PMI,” ungkapnya.
Sedangkan, data dari Jerman, PPI, ZEW economic sentiment index, markit composite PMI, market manufacturing PMI, market service PMI; Prancis, ada market composite PMI, market manufacturing PMI, market service PMI.
Selain itu, juga ada Spanyol berupa data unemployment rate. Inggris, MPC meeting minutes, retail sales, Italia ada data industrial orders, retail sales, current account, dan zona Eropa, yakni construction output, ZEW economic sentiment index, consumer confidence, markit composite PMI,market manufacturing PMI, market service PMI.
“Data dari Amerika Serikat (AS), yakni Chicago Fed national activity index, MBA mortgage applications, house price index, existing home sales, initial jobless claims dannew home sales,” kata dia menutup pembicaraannya.
Artikel ini ditulis oleh:
















