Jakarta, Aktual.com — Penyanyi Dangdut Zaskia Gotik menyambangi Gedung Parlemen DPR/MPR/DPD RI, Kamis (31/3). Zaskia yang disapa ‘eneng’ ini menyampaikan permintaan maaf kepada Presiden Joko Widodo serta seluruh rakyat Indonesia.

“Eneng sebagai warga biasa minta maaf sebesar-besarnya, insya allah akan jadi warga negara yang baik. Eneng minta maaf kepada presiden Jokowi dan semuanya,” ujar Zaskia di gedung parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (31/3).

Lebih lanjut, Zaskia mengungkapkan dirinya tak sengaja melecehkan lambang sila kelima dengan sebutan ‘bebek nungging’ serta hari proklamasi pada tanggal 32 agustus. Ia baru menyadari ketika usai mengisi acara yang membuat dirinya melontarkan hal tersebut (Baca: Kapolri Tegaskan Proses Dugaan Penghinaan Lambang Negara Oleh Zaskia Gotik).

“Neng lahir di Indonesia, tinggal di Indonesia, nggak mungkin melecehkan negara, itu kekeliruan neng, karena terbawa suasana, tertawa, spontanitas nggak sadar kalau bahaya. Karier neng ancur, nggak sadar, acara kelar baru ada asisten Jupe mengingatkan. Emang aku ngomong apa, lalu deg-degan pasrah sudah terjadi,” ungkapnya.

Meski demikian, Zaskia merasa tak adil jika ketidaksengajaan tersebut berlanjut ke ranah hukum (Baca: Hina Pancasila, Pimpinan MPR Sebut Zaskia Gotik Bukan Anak Bangsa).

“Tidak adil karena enggak ada niat sama sekali. Tidak ada,” tuturnya.

Dari peristiwa tersebut, Zaskia mengaku sudah mempelajari isi dan bunyi pancasila. Bahkan, wanita lulusan Sekolah Dasar (SD) ini pun sudah menghafal Pancasila dari sila pertama hingga kelima.

“Eneng berbenah diri belajar, eneng juga nggak tinggi lulusan SD belum tahu lambang negara 1 sampai 5 nggak tahu. Sekarang eneng sudah ngapalin. Sekarang Pancasila tahu sudah hapal sila satu sampai lima,” tandasnya.

Artikel ini ditulis oleh: