Direktur Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Taufik Madjid, menjadi pembicara saat Halaqoh Nasional Pertanian 'Daulat Petani, Daulat NKRI' yang digelar oleh GP Ansor di Jakarta, Selasa (14/3/2017). Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Direktur Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Taufik Madjid (kiri) bersama Direktur MM Universitas Indonesia, Harryadin Mahardika (tengah), menjadi pembicara saat Halaqoh Nasional Pertanian ‘Daulat Petani, Daulat NKRI’ yang digelar oleh GP Ansor di Jakarta, Selasa (14/3/2017). Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Direktur Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Taufik Madjid, menjadi pembicara saat Halaqoh Nasional Pertanian ‘Daulat Petani, Daulat NKRI’ yang digelar oleh GP Ansor di Jakarta, Selasa (14/3/2017). Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Direktur Pemberdayaan Masyarakat Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Taufik Madjid (kiri) bersama Direktur MM Universitas Indonesia, Harryadin Mahardika (tengah), menjadi pembicara saat Halaqoh Nasional Pertanian ‘Daulat Petani, Daulat NKRI’ yang digelar oleh GP Ansor di Jakarta, Selasa (14/3/2017). Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Direktur MM Universitas Indonesia, Harryadin Mahardika, berbicara saat Halaqoh Nasional Pertanian ‘Daulat Petani, Daulat NKRI’ yang digelar oleh GP Ansor di Jakarta, Selasa (14/3/2017). Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Direktur MM Universitas Indonesia, Harryadin Mahardika, berbicara saat Halaqoh Nasional Pertanian ‘Daulat Petani, Daulat NKRI’ yang digelar oleh GP Ansor di Jakarta, Selasa (14/3/2017). Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir
Direktur MM Universitas Indonesia, Harryadin Mahardika, berbicara saat Halaqoh Nasional Pertanian ‘Daulat Petani, Daulat NKRI’ yang digelar oleh GP Ansor di Jakarta, Selasa (14/3/2017). Melalui halaqoh ini GP Ansor mendukung agar pemerintah mampu mewujudkan kedaulatan pangan dengan petani yang berdaulat dan sejahtera, dan diharapkan kedaulatan pangan menjadi prioritas pertama di dalam mengelola negara. AKTUAL/Munzir