Ketua KPK Agus Rahardjo, bersama Ketua DPR Bambang Soesatyo serta anggota Komisi III DPR Arteria Dahlan dan Aboe Bakar Alhabsyi menjawab pertanyaan wartawan usai menghadiri laporan tahunan KPK di gedung KPK, Jakarta, Senin (12/3). KPK menyampaikan laporan tahun 2017 sebagai bentuk pertanggungjawaban publik terhadap apa yang sudah dikerjakan KPK selama 2017 serta untuk mendegarkan masukan dari pejabat lembaga-lembaga negara lainnya. AKTUAL/Tino Oktaviano

Jakarta, Aktual.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Bambang Soesatyo mendorong Polri dan TNI mengantisipasi dan mewaspadai berbagai potensi yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum sejak dini.

Hal tersebut diantisipasi mengingat dalam Waktu dekat pelaksanaan Asian Games dan pertemuan tahunan (annual meeting) Bank Dunia-Dana Moneter Internasional (IMF) akan berlangsung di Indonesia pada bulan Agustus dan Oktober mendatang.

Bamsoet panggilan akrab politisi Golkar ini mengingatkan, sebagai tuan tumah semua elemen masyarakat di Indonesia wajib menjaga keamanan dan ketertiban umum, khususnya paska Idul Fitri dan Pilkada serentak 2018.

Pentingnya partisipasi semua elemen ditekankan, lantaran kedua even itu akan menghadirkan puluhan ribu tamu atau delegasi dari ratusan negara. Asian Games 2018 di Jakarta dan Palembang akan berlangsung sejak pertengahan Agustus yang diikuti 45 negara dengan jumlah atlet lebih dari 15.000 orang.

Dengan venue atau lokasi tanding yang tersebar di kawasan Jabodetabek dan Palembang, Asian Games 2018 direncanakan menggelar 462 nomor pertandingan dari 40 cabang olahraga.

Sementara pertemuan tahunan Bank Dunia-IMF di Bali Oktober mendatang akan dihadiri delegasi dari 189 negara. Forum ini memang dikhususkan bagi para petinggi IMF, Bank Dunia, para menteri keuangan dan para gubernur bank sentral . Namun, total peserta pun diperkirakan lebih dari 15.000 orang.

Para Menkeu dan gubernur bank sentral akan didampingi para staf. Ditambah lagi dengan kehadiran para pemimpin lembaga keuangan, juga bankir dan pimpinan perusahaan-perusahaan besar lainnya, termasuk para peninjau. Dalam konteks pembangunan ekonomi, even ini menjadi sangat strategis bagi Indonesia.

Kedua even itu menjadi momentum bagi semua elemen masyarakat untuk menunjukan citra Indonesia yang bersahabat dan humanis. Karena itu, semua elemen masyarakat di berbagai daerah hendaknya terdorong menciptakan suasana kondusif di dalam negeri, terang Bamsoet melalui pesan elektronik, Minggu (6/5).

Bamsoet mengingatkan, ragam kegiatan atau aksi komunitas yang berpotensi menimbulkan gesekan atau bentrokan hendaknya dihindari. Terutama adalah aksi-aksi bernuansa politik yang dikaitkan dengan pemilihan presiden (Pilpres) 2019.

Pimpinan DPR dipastikannya akan mendorong Polri dan TNI agar sejak dini mengantisipasi dan mewaspadai berbagai potensi yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban umum, tegas Bamsoet.

Indonesia harus kondusif sepanjang periode waktu menuju bulan suci Ramadan hingga Idul Fitri 2018, Pilkada serentak 2018, Asian Games 2018 hingga even pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia di Bali pada Oktober 2018, tandasnya.

Reporter: Fadlan S Butho

Artikel ini ditulis oleh:

Eka