Koum pergi pada April lalu, diduga karena bersitegang dengan Facebook karena masalah data pribadi dan rencana untuk mengurangi enkripsi. Acton lebih dulu meninggalkan WhatsApp pada September 2017.

Beberapa bulan lalu terkuak bahwa Acton menolak mentah-mentah rencana Mark Zuckerberg untuk menarik pendapatan dari layanan tersebut.

Dalam sebuah sesi wawancara dengan Forbes, Acton menyebut para eksekutif di Facebook adalah orang-orang yang mewakili para pebisnis maupun pengambil kebijakan yang tidak dia setujui.

Bahkan, saat itu dia juga menyatakan pengguna untuk “menghapus Facebook” saat skandal Cambridge Analytica mencuat.

Facebook juga mengakusisi platform berbagi foto Instagram pada 2012. Kedua pendiri Instagram bulan lalu menyatakan akan keluar dari Facebook.

Artikel ini ditulis oleh:

Andy Abdul Hamid