Antrean kendaraan ke arah pintu keluar Brebes Timur, Brebes, Jawa Tengah (1/7). H-5 Lebaran pemudik mengalami kemacetan di jalan tol yang baru diresmikan tersebut hingga berjam-jam. ANTARA FOTO/Rosa Panggabean/foc/16.

Jakarta, Aktual.com-Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat kembali memberikan santunan kepada korban kemacetan di tol Brebes Timur Exit (Brexit) yang terjadi pada saat arus mudik lebaran 1447 hijriah lalu. Kali ini kepada suami dari almarhum Susiyani (36) di Kampung Cibinong, Kecamatan Cibinong, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (22/7) petang, seperti dikutip dalam siaran pers tertulis, Sabtu (23/7).

Sumbangan sebesar Rp30 juta tersebut diberikan oleh Wakil Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrat (DPP-PD) Didi Irawadi Syamsudin, Bendahara Fraksi Partai Demokrat DPR-RI Anton Suratto dan Ketua Divisi Komunikasi Publik Imelda Sari kepada Irwan Khaerudin, suami almarhumah Susiyani.

Irwan menceritakan ia beserta istri dan anaknya naik bus Minggu (3/7) pukul 13.30 WIB, menuju kampung halaman Susiyani di Desa Ketawang Kec Grabak, Kab Purworejo. Namun saat tiba di tol Kanci-Pejagan bus yang dikendarainya terjebak macet parah hingga 27 jam. Susiyani tewas dalam bus pada hari Senin (4/7 pukul 16.30.

“Istri saya wafat setelah menempuh perjalanan selama sekitar 27 jam,” ujar Irwan yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ojek.

Didi Irawadi berharap pemerintah tahun depan lebih baik lagi dalam menyiapkan arus mudik. Hingga tidak terjadi lagi kemacetan yang menewaskan 12 orang seperti tahun ini. Menurutnya di masa Pemerintahan Presiden RI ke-6 (2004-2014) Susilo Bambang Yudhoyono, persiapan menghadapi mudik lebaran dilakukan sangat serius. Rapat digelar berkali-kali dengan melibatkan seluruh departemen/kementerian dan lembaga terkait. Persiapan dilakukan sangat matang dan tidak terburu-buru.

“Puluhan jam berada di bus yang nyaris tidak bergerak, sekuat apa pun seseorang tentulah kondisinya akan melemah. Kita harapkan kejadian ini tidak terulang lagi,” ujar Didi Irawadi setelah mendengar kisah duka suami dan anak almarhumah Susiyani.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara