Jakarta, Aktual.com — Memasuki akhir tahun 2015, tahun terpenting yang telah terlewati dengan banyak cerita yang menarik serta berbeda. Dari serangan teror sehingga umat Muslim harus mengungsi dari negaranya untuk menemukan masa depan yang lebih baik hingga ketegangan yang meningkat di Timur Tengah.
Tapi, sebenarnya bukan itu yang akan dibicarakan di sini, karena 10 pria Muslim ini lebih penting dari hal tersebut. Lantaran, mereka menghasilkan banyak karya untuk mengguncang dunia.
1. Akon. Pada tahun 2015 penyanyi dan produser ini membawakan ‘listrik’ untuk 600 juta orang di Benua Afrika.
Dia menciptakan ‘Akon Lighting Africa (ALA)’ ini terinispiratif pada tahun 2014 setelah menemukan bahwa 85 persen wilayah Afrika belum dialiri listrik.
Oleh sebab itu pada tahun 2014, Akon membawakan tenaga listrik untuk 600 juta warga Afrika.
2. Ahmed Mohammed. Anak laki-laki ini ‘ditangkap’ karena bakatnya. Dia ditangkap di Mac Arthur High School di Irving, Texas, Amerika Serikat, karena ia membawakan jam untuk sekolah.
Banyak reaksi masyarakat luas berpikir ini adalah rasial dan ‘islamophobia’. Oleh sebab itu, banyak yang mendukungnya seperti, Mark Zuckerberg, Presiden Amerika Serikat Barack Obama dan banyak lainnya.
3. Hasan Minhaj. Sudah satu tahun sejak komedian Hasan Minhaj bergabung ‘Daily Show’, sebagai pembawa acara televisi Hassan ingin melawan ‘stereotip’ dengan humornya.
Dia juga sudah memulai tur untuk pertunjukan barunya ‘Hasan Minhaj Homecoming King : The Story of Brown America’, yang terinspirasi dari pengalamannya yang tumbuh sebagai generasi pertama India Amerika dan Muslim.
4. Rachid Yazami. Seorang ilmuwan Maroko Prancis yang membuat chip yang menakjubkan yang dapat mengisi baterai ponsel Anda dalam 10 menit. Fitur lain yang besar yaitu, bahwa ‘chip’ juga bisa merasakan baterai yang rusak, dan dapat meledakkan telepon.
Pada tahun 2014, Yazami menjadi salah satu ilmuwan yang memenangkan ‘Charles Stark Draper Prize 2014’ di bidang kajian teknik untuk “kontribusi besar” untuk pengembangan baterai lithium-ion. Pada tahun yang sama, ia menerima ‘Royal Medal’ dari Raja Mohammed VI dari Maroko.
5. Mohamed Zeyara. Pria kelahiran Kanada ini merupakan seorang Mahasiswa Kedokteran. Dan, ia mengikuti aktivis kemanusiaan sekaligus pembicara publik dan YouTuber.
Dia bersama timnya mendirikan Masjid dan sekolah di Afrika dengan menghabiskan setengah juta dolar AS.
6. Ahmad Hussam. Ahmad memiliki peranan penting dalam mendapatkan kembali Yerusalem dan menjadi pemimpin Muslim pertama Mesir dan Suriah.
Pada September 2015, ia memproduseri acara yang dimulai dengan hastag #NetflixListen untuk membuat film ‘Salahadin’ yang tersedia di Netflix. Dan, suaranya ternyata didengar oleh orang seluruh dunia. Bahkan, warga dunia mendukungnya.
7. Hussain Manawer. Hussain memulai langkahnya dari ajang pencarian bakat ‘Global Rising Star’ dan berhasil sampai ke final. Ia memberikan ‘keynote speech’ tentang isu-isu kesehatan mental bagi para pemuda di depan Duta ‘goodwill’ PBB.
Dan, pada akhirnya ia memenangkan hadiah pertamanya yaitu melakukan perjalanan ke luar angkasa dengan XCOR Space.
8. Aziz Sancar. Aziz memenangkan hadiah Nobel dalam bidang kimia. Dia memenangkan Nobel bersama dengan Tomas Lindahl dan Paul Modrich untuk pekerjaan mereka dalam studi mekanistik perbaikan DNA,dan studi mereka dapat menjadi obat pertama untuk penyakit kanker.
9. Ahmed Shihab-Eldin. Ahmed adalah seorang wartawan nominasi ‘Emmy’ dan koresponden. Dia tampil di daftar tenaga ‘Arabian Business’ sebagai 100 pemuda Arab yang paling berpengaruh.
Ahmed sudah disebut sebelumnya pada tahun 2012 dalam Majalah Forbes sebagai 30 pemuda inspiratif, invator dan pengusaha media revolusioner dalam mengubah dunia.
10. Tariq Al-Olaimy. Co-founder dari 3BL Associates ini merupakan konsultan dan inovator sistem energi berkelanjutan.
Selain itu, dia juga Co-founder dari www.Diabetes.bh yang pertama kalinya dalam mendidik secara online kepada masyarakat tentang penyakit diabetes di Bahrain.
Tariq merupakan satu dari 100 orang di dunia, yang sukses meraih sertifikasi spesialis di bidang Biomimikri, yang merupakan praktek untuk mempelajari sifat terbaik ide, model, sistem dan proses.
Artikel ini ditulis oleh:
