Tim Densus 88 Antiteror Mabes Polri melakukan penggeledahan di salah satu rumah tersangka teroris di Indramayu, Jawa Barat, Selasa (26/1). Dalam penggeledahan di kedua rumah tersangka teroris AH dan WF, Tim Densus 88 menemukan barang bukti milik tersangka yang diduga terkait dengan bom Thamrin. ANTARA FOTO/Dedhez Anggara/aww/16.

Yogyakarta, Aktual.com- Tim Densus 88 Antiteror Polri dibantu Polres Sukoharjo, Jawa Tengah menemukan puluhan botol cairan kimia di kamar indekos terduga teroris KF (22) warga Gebang Kabupaten Ngawi, di Kampung Keputren RT 02/RW 08 Kartasura Kabupaten Sukoharjo, Senin.

Polisi saat melakukan penggeledahan di kamar indekos nomor satu yang dihuni terduga teroris KF tersebut menemukan sekitar 40 botol zat kimia, satu unit laptop, buku-buku, dan sebuah rice cooker.

Lurah Kartasura Didik Istiawan saat menjadi saksi saat kegiatan penggeledahan di kamar indekos terduga teroris saat dikonfirmasi membenarkan dan beberapa botol cairan zat kimia, laptop, dan barang lainnya yang tidak dapat dirinci satu-satu.

“Barang-barang itu ada di kamar indekos nomor satu yang ditempati oleh KF,” kata Didik.

Menurut Mutiah Mujianti selaku pengeloka indekos, KF bersama temannya sudah menyewa kamar tersebut selama tiga bulan ini. KF menyewa kamar itu dengan membayar setiap bulan.

“KF dengan memberikan SIM C untuk identitas diri sebagai penguhuni kamas di indekos ini,” kata Mutiah.

KF seorang mahasiswa sementer delapan di IAIN Surakarta ditangkap oleh Densus 88 Antiteror Polri di Dusun Gebang Kabupaten Ngawi, Jatim, Minggu (11/12). KF diduga terlibat kegiatan perakitan bom Bekasi beberapa waktu lalu.(ant)

Artikel ini ditulis oleh:

Antara