Jakarta, Aktual.com – Saat ini sosok Detektif Jessica tengah menjadi perbincangan lantaran keahliannya dalam mengungkap jasa mata-mata skandal perselingkuhan di salah satu perusahaan besar yang melibatkan seluruh jajaran direksinya. Beritanya kian marak di berbagai platform media yang membuatnya menjadi detektif swasta yang terkenal.
1. Sosok Detektif Jessica
Diketahui dari halaman resminya https://privateinvestigator-stories.com/detektif-jessica/ seorang detektif swasta bernama Jessica Putri menganggap dirinya sebagai pengamat fenomena kehidupan walaupun jelas dalam profesinya ia adalah seorang detektif partikelir atau private investigator.
Karirnya sebagai detektif swasta telah banyak menuntut dan menyita waktu hingga kehidupan pribadinya.
Perempuan berzodiak Capricorn ini terbilang sangat pemberani dalam menekuni profesinya sebagai seorang penyelidik pribadi di Indonesia. Berjibaku dengan berbagai macam resiko dan bahaya tidak membuat perempuan ini gentar, bahkan ia semakin melebarkan sayapnya.
2. Rekam Jejak Detektif Jessica
Dibekali dengan pengalaman dan jaringan yang dikembangkan bersama Ayahnya yang juga seorang Penyelidik Swasta, nama Jessica kini terkenal bersama Eye Detective Indonesia dalam membantu banyak orang dengan keahliannya.
Tidak hanya kasus perselingkuhan namun juga dalam melacak orang hilang hingga mencari informasi mengenai latar belakang.
Detektif Jessica bersama Ayahnya telah membangun citra profesi detektif swasta begitu gemilang dimata masyarakat luas yang mungkin belum banyak mengenal profesi ini.
Berdiri sejak tahun 2008 Eye Detective terus bergerak maju. Jessica juga mengatakan bahwa jasa detektif swasta semakin dikenal luas oleh masyarakat, khususnya kepada klien-klien yang seringkali repeat order.
3. Suka Duka Profesi Detektif Swasta
Suka duka dalam bisnis jasa mata-mata ini tentunya bukan sedikit hal, banyak tantangan yang dilalui oleh Jessica terlebih ia adalah seorang perempuan.
Dalam platform media yang sedang viral, Jessica juga tidak bisa menceritakan setiap kasus yang telah ditanganinya secara eksplisit. Ia harus menceritakannya dengan tidak terlalu menunjukan para pelaku-pelaku dalam kasus-kasus tersebut.
Kemudian, biaya investigasi juga bukanlah hal murah. Jasa ini dibandrol dari harga jutaan sampai dengan puluhan juta. Juga tidak semua kasus dapat ditanganinya, harus dilakukan diskusi secara interaktif untuk melihat potensi-potensi apakah memungkinkan atau tidaknya suatu kasus untuk dikerjakan. Seperti kasus pembunuhan ataupun tindak kriminal, ia tidak dapat menanganinya.
“Dalam bisnis investigasi swasta, risiko utamanya adalah terpapar situasi berbahaya dan kejahatan yang seringkali mengancam keselamatan pribadi. Terlibat dengan pihak-pihak tidak bermoral tidak jarang membawa kami dalam lingkungan bersiko tinggi. Maka itu kami memiliki standar biaya tersendiri melihat dari kemungkinan resiko-resiko yang dapat terjadi,” tutur Detektif Jessica.
Kemudian daripada itu, Jessica juga mengatakan bahwa menjadi seorang detektif swasta bukan hanya sekedar profesi untuk mencari nafkah, melainkan membantu kehidupan orang-orang dan juga sebagai suatu pembelajaran tersendiri mengenai pahit manis hidup dari setiap kalangan masyarakat dan segala problematikanya.
Jessica menambahkan jika siapapun membutuhkan layanan investigasinya agar dapat langsung menghubunginya melalui website resmi Eye Detective https://detektifindonesia.com/ agar terhindar dari penipuan atau oknum-oknum yang mengaku bagian dari timnya.
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan
