Jakarta, Aktual.com – Anggota Dewan Pakar Mahyudin Partai Golkar Mahyudin, mengaku melakukan pembicaraan dengan Ketua Dewan Pakar Partai berlambang pohon beringin itu, Agung Laksono, Kamis (16/11) pagi.

Dari hasil pembicaraan itu, kata Mahyudin, Agung meyakini jika Ketua Umumnya Setya Novanto, akan bersifat kooperatif kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Pak Agung menyampaikan ke saya bahwa yakin dan percaya Pak Nov juga akan kooperatif,” kata Mahyudin di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis.

Selain itu, menurut Mahyudin, kedatangan beberapa penyidik KPK ke kediaman Novanto di Jalan Wijaya XIII, Jakarta Selatan, Rabu (15/11) malam untuk menjemput paksa Ketua DPR RI itu, karena Novanto tidak mau diperlakukan seperti itu.

“Mungkin juga sebagai pimpinan parpol besar, dan pimpinan lembaga negara, mungkin Pak Nov tidak nyaman jika dijemput paksa,” katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Novanto ditetapkan sebagai tersangka kasus KTP Elektronik oleh lembaga anti rasuah itu untuk kedua kalinya.

Penjemputan paksa itu juga dilakukan KPK, karena Novanto dinilai tidak kooperatif, dengan mangkir dari panggilan sebanyak tiga kali dari 11 panggilan yang dilayangkan.

 

Nailin Insaroh

Artikel ini ditulis oleh: