Surabaya, Aktual.com – Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Uno menjadi pembicara acara “Ngaji Bisnis bareng Sandiaga Uno” yang digelar di Masjid Al Akbar Surabaya, Minggu (11/6).
Di hadapan para jamaah yang mayoritas anggota Himpunan Pengusaha Nahdliyin (HPN) dan masyarakat umum, Sandiaga menyampaikan agar para pengusaha di Jawa Timur tidak perlu terjun di dunia politik. Alasannya, saat ini di Indonesia jumlah politisi sudah terlalu banyak. Yang dibutuhkan negeri saat ini adalah wirausahawan.
“Kalau pun ada pengusaha yang terjun ke politik, cukup saya sendiri saja yang merasakannya. Politik itu memabukan. Pengusaha pengusaha sepeti anda, lebih baik fokus membesarkan usahanya,” kata Sandiaga.
Ada tiga hal yang menjadi pembeda antara politik dan bisnis, yang pertama adalah loyalitas. Menurut Sandiaga, di dunia bisnis, loyalitas adalah segalanya. Tetapi, di politik, loyalitas bukanlah yang utama.
Perbedaan kedua adalah masalah risiko. Di dunia bisnis, risiko mendapat perhatian setengah mati untuk menguranginya. Tetapi di dunia politik, semakin tinggi risiko semakin menarik.
“Perbedaan yang ketiga adalah Janji. Janji di dunia bisnis wajib terealisasi. Tetapi di politik belum tentu,” katanya.
(Ahmad H. Budiawan)
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan