Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI, Sodik Mujahid menilai Kapolri Jenderal Tito Karnavian salah menunjuk dewan pembina GMBI Anton Charliyan sebagai Kapolda Jawa Barat.

Menurut dia, terlihat sekali dalam penanganan kasus penyerangan yang dilakukan Ormas GMBI kepada ormas FPI di Bandung pada Kamis (12/1) lalu, sangat berat sebelah dan bertentangan dari sikapnya yang transpran dan profesional sebagai institusi penegak hukum.

“Dengan adanya fakta-fakta ketidakadilan ini maka terbukti bahwa Kapolri telah salah menunjuk Irjen Anton Charlian sebagai Kapolda Jabar yang tindakannya bertentangan dengan tugas utama Polri yakni menciptakan keamanan dan perlindungan kepada seluruh elemen masyarakat,” kata Sodik dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Selasa (17/1).

Ia menegaskan, bila sikap tidak netral yang ditunjukan Kapolda Jawa Barat di kasus antara Ormas GMBI dan ormas FPI dibiarkan, akan membahayakan kehidupan berbangsa dan bernegara.

“Jika ini dibiarkan maka sangat berbahaya bagi kehidupan berbangsa dan bernegara, sehingga layak jika Kapolri Tito Karnavian yang sedang berusaha membangun Polri yang berintegritas dan profesional memeriksa bahkan mencopot Irjenpol Anton Charliyan sebagai Kapolda Jawa Barat,” tandas anggota daerah pemilihan Jabar-1 itu.

 

Laporan: Novrizal

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang