Semarang, Aktual.com – M Zaefudin Zuhri, calon Kepala Desa Nomor Urut 2 Kecamatan Sayung mengajukan protes keberatan kepada Bupati Demak HM Natsir atas hasil dugaan kecurangan penghitungan hasil suara Pilkades, Minggu (9/10).
Zuhri mengindikasikan hasil penghitungan surat suara terdapat manipulasi penggelembungan dari 10 Tempat Pemungutan Suara (TPS) lain saat digeser ke Aula Balai Desa Sayung.
“Mestinya, penghitungan suara di TPS di pasar desa Sayung. Tapi, digeser panitia ke balai desa dengan alasan hujan dan listrik padam, tanpa ada persetujuan dari para pihak calon Kades lain,” ujar dia kepada awak media, Selasa (11/10).
Keberatan itu, kata dia, lantaran saat penghitungan dilakukan di ruangan kecil, tanpa skat dari panitia TPS lain ketika melakukan penghitungan suara. Indikasi itu muncul ketika listrik padam selama beberapa menit.
Dengan begitu, dikhawatirkan potensi kecurangan surat suara antar petugas TPS satu sama lain bercampur. Sebab, penghitungan suara itu berbeda penghitungan tahap pertama.
Dari jumlah 11 TPS desa Sayung, Zuhri, calon nomor urut 2 menggantongi 1.141 suara dari rival nomor urut 5 dengan jumlah 1.147 suara. Secara keseluruhan jumlah daftar pemilih tetap (DPT) dan daftar pemilih tambahan ada 5.962 jiwa.
Muhammad Dasuki
Artikel ini ditulis oleh:
Arbie Marwan