Jakarta, Aktual.com – Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo meninjau program padat karya tunai dengan anggaran dari dana desa yang dilakukan oleh warga di Desa Bumiwangi, Kecamatan Ciparay, Bandung Jawa Barat, Minggu (3/6).
Program padat karya tunai yang dilaksanakan salah satunya yakni pembangunan pembukaan jalan area wisata Bukit Cula dengan panjang 800 meter dan lebar 3 meter yang waktu pelaksanaannya selama 6 hari.
“Potensi desa wisata itu besar sekali. Bumiwangi akan kembangkan wisata Bukit Cula. Oleh karena itu, kita harapkan peran dari Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk turut mengembangkan potensi ini agar dapat menambah pendapatan bagi desanya,” kata Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo di Desa Bumiwangi, Minggu (3/6).
Menteri Eko menyakini dengan pengelolaan wisata bukit cula oleh BUMDes akan berdampak pada perekonomian di Desa Bumiwangi dan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat desa setempat.
“Bukan dapat laporan kalau pertanian di sini surplus dan akan membuat pertanian organik. Jadi, kalau bisa BUMDesnya diarahkan juga untuk mengelola sampah-sampah untuk bikin pupuk organik dan plastiknya dijual sebagai pelet plastik sehingga bisa menghasilkan tambahan pendapatan buat masyarakat di samping pertanian menjadi pertanian organik,” katanya.
Sementara itu, Kepala Desa Bumiwangi, Rudi menyampaikan terkait penggunaan anggaran Dana Desa khususnya untuk kegiatan padat karya tunai terutama untuk mengembangkan area wisata bukit cula dengan pembukaan akses jalan.
Menurutnya, sekitar 20 hektar area wisata Bukit Cula akan dibentuk konservasi alam untuk pemulihan alam dan menahan erosi tanah serta bekal anak cucu di masa mendatang.
“Bukit Cula ini kita harus rawat dan pulihkan dari sakit. Pemerintah desa Bumiwangi dan warga telah berkomitmen agar Bukit Cula ini menjadi indah, aman, nyaman dan tampak lingkungan hijaunya tertata dengan baik,” katanya.
Lebih lanjut, Rudi mengatakan bahwa Bukit Cula yang menjadi potensi wisata dipastikan akan dikelola oleh BUMDes agar dapat meningkatkan perekonomian desa.
Artikel ini ditulis oleh:
Nebby