Jakarta, Aktual.com – Hari Raya Idul Fitri tinggal tiga bulan lagi, dimana harga daging sapi biasanya bergejolak. Namun Dinas Kelautan Pertanian dan Ketahanan Pangan (KPKP) Pemprov DKI rupanya masih tenang-tenang saja. Perhitungan, prediksi dan koordinasi mengenai jumlah ketersediaan daging sapi di Jakarta belum dilakukan.
Didi Setiabudi dari Bidang Ketahanan Pangan Dinas KPKP DKI mengatakan hal itu baru akan dilakukan satu bulan sebelum Lebaran atau awal Bulan Ramadhan. “Satu bulan sebelum Idul Fitri 2016, kami akan hitung kembali dan menentukan berapa tingkat kebutuhan daging Jakarta,” ujar dia, saat bicara di diskusi ‘Kebutuhan Daging Sapi Menjelang Idul Fitri 2016, Mengantisipasi Gejolak Harga, Permasalahan dan Solusi’, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (30/3/2016).
Kata Didi, dari pola pangan harapan DKI, tingkat konsumsi pangan daging sapi tiap tahunnya sebanyak 5,39 kg atau 14,77 gram per hari. Dihitung dari jumlah penduduk DKK Jakarta yang mencapai 11,2 juta jiwa pada siang hari (termasuk penduduk sekitaran Jakarta yang melakukan aktivitas di ibukota).
Lanjut Didi, Dinas KPKP Jakarta sudah memetakan kelurahan mana saja yang yang harus dipasok subsidi di 2016. Untuk daging sapi subsidi Rp 50 ribu dan ayam broiler Rp 25 ribu atau sekitar 105 ton ke kelurahan sesuai peta pertahanan pangan. “Tahun ini pula kami akan melaksanakan supply dan demand daging sapi, ” tambah dia.
Artikel ini ditulis oleh: