Lebak, Aktual.com – Kepala Bidang Pemberantasan dan Pencegahan Penyakit Menular pada Dinas Kesehatan Kabupaten Lebak dr Firman Rahmatullah, mengatakan di daerah ini belum terbebas malaria.

“Kita memiliki enam kecamatan sebagai daerah endemis malaria,” kata dr Firman Rahmatullah di Lebak, Senin (1/5).

Keenam daerah endemis penyebaran malaria itu berada di pesisir selatan Kabupaten Lebak antara lain Kecamatan Wanasalam, Malingping, Cihara, Panggarangan, Bayah dan Cilograng.

Populasi nyamuk berkembang pada lagun-lagun di sekitar kawasan pantai.

Pihaknya mewaspadai penyebaran nyamuk malaria agar tidak menjadikan kasus kejadian luar biasa (KLB).

Penanggulangan malaria itu dilakukan gerakan penyebaran obate antasid dan penyemprotan larvaciding guna membunuh jentik-jentik nyamuk anopheles yang berkembang di lagun sekitar pantai.

Selain itu juga pembagian kelambu insektisida agar nyamuk tidak menggigit kepada manusia.

Ia mengajak masyarakat melakukan gerakan pemberantasan sarang nyamuk (PSN) juga kebersihan lingkungan untuk mencegah penyebaran penyakit malaria.

Sebab daerah pesisir pantai masuk kategori endemis malaria.

“Gerakan ini salah satu upaya untuk mengantisipasi penularan penyakit malaria,” katanya.

Menurut dokter, selama ini, penyakit malaria cukup berbahaya dan penderitanya bisa meninggal dunia jika tidak segera mendapat pengobatan tenaga medis.

Apabila, masyarakat terkena positif malaria maka segera dilarikan ke Puskesmas maupun rumah sakit terdekat.

Dinas Kesehatan terus meningkatkan kemampuan pengetahuan petugas medis dengan mengadakan pelatihan bimbingan teknis bagi petugas laboratorium dan petugas lapangan agar dapat terdeteksi munculnya gejala penyakit malaria tersebut.

Pelatihan ini diharapkan mampu bertindak cepat untuk menanggulangi penularan penyakit malaria.

“Kami setiap tahun terus meningkatkan deteksi dini melalui pelatihan Bimtek petugas laboratorium,” katanya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Bayah, Kabupaten Lebak, Anwar mengaku selama ini kasus malaria tercatat hanya lima orang dan kembali sembuh setelah mendapat perawatan.

“Kami terus melakukan pencegahan malaria,terlebih curah hujan di daerah ini cenderung meningkat,” katanya.

 

Ant.

Artikel ini ditulis oleh: