Jakarta, Aktual.com– Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta sudah menyiapkan dua unit bus besar untuk memulangkan 85 Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) yang terjaring razia selama bulan puasa.
Kepala Bidang Rehabilitasi Sosial, Dinsos DKI Jakarta, Chaidir menjelaskan para PMKS akan dibawa dari Panti Sosial Bina Insan Bangun Daya II Cipayung, Jakarta Timur, mereka bakal dititipkan ke Sub Unit Balai Bina Mandiri Palimanan, Cirebon, Jawa Barat sebelum akhirnya dipulangkan ke alamat masing-masing.
“Kami sudah buat surat perjanjian, kalau dilanggar akan dilaporkan sebagai penipuan,” ujar Chaidir usai melepas pemulangan tersebut, Kamis (9/7).
Chaidir mengklaim, dibanding tahun lalu, angka PMKS tahun ini mengalami penurunan. Jika pada semester pertama 2014 jumlah PMKS sebanyak 7.019 orang, pada 2015 menurun sekira 26 persen menjadi 5.244 orang. Ia mengaku, hal tersebut tak lepas dari intensitas penjangkauan terhadap PMKS jalanan.
“Kami jaga di 32 titik rawan dengan sistem kerja dua kelompok, siang dan malam, kami juga bergerak ke wilayah perbatasan Jakarta,” imbuhnya.
Sebelum dipulangkan, lanjut Chaidir, mereka telah dibina serta diberikan pelatihan selama berada di panti sosial. Pembinaan tersebut di antaranya, pelatihan ketrampilan salon, tata boga, dan ketrampilan lainnya untuk memicu kemandirian para PMKS.
Meski demikian, pihaknya akan menjadwal ulang pemulangan PMKS asal Jawa Tengah. Nantinya, mereka bakal disalurkan melalui Balai Persinggahan Margo Widodo, Semarang, Jawa Tengah. “PMKS yang dipulangkan ke Jawa Tengah nanti kami jadwalkan lagi karena target belum terpenuhi, sekarang masih 75,” pungkasnya.
Artikel ini ditulis oleh:
