Jakarta, Aktual.co — Perum Perhutani telah resmi menyambut Direktur Utama barunya Mustoha Iskandar yang menggantikan Bambang Sukmananto. Penyambutan Dirut baru ditandai dengan penyerahan buku Memori Kerja dari Bambang Sukmananto kepada Mustoha Iskandar.

Sebagai Dirut Baru Perum Perhutani, Mustoha Iskandar menyatakan akan segera melakukan management change. Di mana Perhutani akan percepat transformasi dari beuracratical culture ke corporate culture. Menurutnya perubahan tidak cukup sampai tingkat struktural saja tetapi harus sampai perubahan kultural.

“Artinya, kultur dan mindset SDM adalah kunci. Sudah seharusnya BUMN itu memiliki korporat kultur, bukan lagi birokratik kultur. Perubahan struktural saja belum cukup,” kata Mustoha saat ditemui di Jakarta, Selasa (21/10).

Ia melanjutkan, itulah hal utama yang akan ditekankan sebagai Dirut Perum Perhitani. Mempercepat transformasi dari beuracratical culture ke corporate culture.

“Pak Bambang kemarin sudah melakukan perubahan struktural, dan ke depannya saya ingin juga melakukan perubahan, tapi perubahan kultural (corporate culture). Ini perlu kita lakukan untuk menciptakan value creation perusahaan,” lanjut teman kuliah Presiden Joko Widodo di Universitas Gajah Mada (UGM) itu.

Sebagai informasi, pada tanggal 17 Oktober 2014, Deputi Bidang Usaha Industri Agro dan Industri Strategis Kementerian BUMN telah menyerahkan salinan Keputusan Menteri BUMN tentang Pemberhentian dan pengangkatan Direksi Umum Perhutani kepada Mustoha Iskandar, yang sebelumnya menjabat Direktur Komersial Kayu Perum Perhutani menggantikan Bambang Sukmananto sebagai Dirut Perum Perhutani.

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Eka