Jakarta, Aktual.com – Dirut PT Gersik Migas (BUMD Kabupaten Gersik), Bukhori meminta kebijakan Presiden Jokowi agar tidak berlama-lama dan segera menunjuk Menteri ESDM definitif untuk memberikan kepastian di usaha migas.

Sebagai pelaku Trader, dia mengkhawatirkan inkonsistensi hukum untuk melakukan investasi di sektor migas, karena salah satu kebiasaan negatif pemerintah, akan melakukan gonta-ganti kebijakan seiring bergantinya pemangku jabatan.

Yang lebih parah, jika jabatan tersebut diduduki oleh orang yang mempunyai afiliasi terhadap golongan tertentu dan mempunyai sikap kebijakan atas dasar suka atau tidak suka kepada golongan lainnya.

“Kita butuh kepastian. Sektor yang sangat strategis ini jangan dikelola secara serampangan dengan peraturan yang berubah-rubah. Hilangkanlah unsur subyektifitas like and dislike dengan pelaku usaha. Kita mengingatkan adanya konsistensi kebijakan, jangan sampai mentang mentang diganti, langsung serampangan juga melalukan kebijakan, padahal ini negara yang terstruktur menaungi hajat hidup orang banyak,” katanya di Gedung Dewan Pers Jakarta, Minggu (18/9).

Untuk diketahui, Archandra Tahar diangkat sebagai Menteri ESDM bersama dengan sejumlah menteri lainnya dengan berdasarkan pada Surat Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 83/P Tahun 2016 tentang Penggantian Beberapa Menteri Negara Kabinet Kerja Periode 2014-2019.

Arcandra terhitung diangkat sebagai Menteri ESDM tanggal 27 Juli 2016. Belum genap tiga minggu menjabat, dirinya diberhentikan dengan hormat pada tanggal 15 Agustus dan berlaku efektif mulai Selasa, 16 Agustus 2016 karena tersandung kasus kewarganegaraan ganda.

(Laporan: Dadangsah Dapunta)

Artikel ini ditulis oleh:

Dadangsah Dapunta
Eka