Jakarta, Aktual.com-Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-un dikabarkan telah mengangkat adik perempuannya untuk memegang kekuasaan yang lebih tinggi di struktur partai berkuasa.
Kim Yo-jong, yang kini berusia 30 tahun, menduduki jabatan sebagai anggota politbiro Partai Pekerja yang berkuasa seperti dilansir dari BBC.com, Senin (9/10/2017)
Lembaga tersebut sebagai pengambil keputusan penting dan berkedudukan tinggi. Pengangkatannya sendiri telah diumumkan oleh Kim Jong-un pada pertemuan partai Sabtu lalu sebagai bagian dari perombakan yang melibatkan puluhan pejabat tinggi partai. Perombakan dilakukan ditengah hubungan negara itu dengan AS yang terus memanas.
Tiga tahun lalu adik perempuan Kim Jong-un itu berposisi sebagai pengurus senior partai. Dia menduduki jabatan sebagai wakil direktur Departemen Propaganda dan Agitasi. Dia diyakini mengurus citra kakaknya di muka umum dan kerap terlihat berdiri di samping kakaknya.
Amerika Serikat memasukkan Kim Yo-jong dalam daftar orang-orang yang dilarang masuk ke wilayah AS karena diduga terlibat dalam berbagai pelanggaran hak asasi manusia di Korea Utara.
Keluarga Kim memerintah Korea Utara sejak negara itu didirikan di tahun 1948. Selain mempromosikan adiknya, Kim Jong-un juga mengangkat Menteri Luar Negeri Ri Yong-ho sebagai anggota penuh politbiro.
Pada bulan lalu Ri menyebut Presiden Amerika Serikat Donald Trump sebagai “Presiden Jahat” dalam pertemuan PBB di New York.
Menlu Korea Utara juga menuding Presiden Trump menyatakan perang terhadap Korea Utara terkait dengan ketegangan menyangkut uji coba rudal dan nuklir di negara tersebut.
Pengangkatan dilakukan saat Kim Jong-un kembali menegaskan bahwa program senjata nuklir Korea Utara akan dilanjutkan meskipun telah dikenai sanksi dan diberi ancaman.
Artikel ini ditulis oleh:
Bawaan Situs