Jakarta, Aktual.co —Dinas Pendidikan DKI masih merumuskan rencana merubah program Kartu Jakarta Pintar (KJP) yang akan diubah menjadi program beasiswa, yang akan mulai diberlakukan tahun 2015 mendatang.
Ditemui di Balaikota DKI, Kepala Dinas Pendidikan DKI Lasro Marbun mengatakan pihaknya sudah melaporkan hal itu ke Plt Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dalam rapat pimpinan yang rutin digelar Senin di Balaikota. 
“Tadi saya laporkan. Kami baru sampai pada formula norma aturan atau persyaratannya, belum ke besarannya,” ujarnya, usai rapim di Balaikota DKI, Senin (17/11).
Untuk penentuan besaran beasiswa, kata Lasro, pihaknya masih harus menyesuaikan dulu dengan sekolah di Jakarta. Pasalnya tingkatan sekolah di Jakarta, terutama di sekolah swasta, berbeda-beda dari segi biayanya.
Dia mengatakan akan menyurati beberapa lembaga untuk mengetahui jumlah besaran ideal untuk biaya peserta didik dari tingkat SD, SMP, SMA/SMK.
“Berapa sih kira-kira yang ideal untuk biaya peserta didik dari SD, SMP, SMA/K. Bagaimana memberikan bantuan peserta didik dari swasta, itu kan problem. Karena satu sisi ada sekolah yang high cost, ada juga yg middle dan low. Nah, mana yang kita pakai, mau angka medium atau modus yang paling sering muncul. Ini lagi dikaji,” ujarnya.

Artikel ini ditulis oleh: