Beranda Lensa Aktual Gallery Diskusi UKM Go Public Gallery Diskusi UKM Go Public 3 Agustus 2017, 17:48 (dari kiri ke kanan) Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, Asisten Deputi Bidang Pembiayaan Kementrian Koperasi dan UKM, Willem Halomoan Pasaribu, Ekonom Senior, Iman Sugema serta dipandu Komisaris Utama Infinitum Advisory, Hans Kwee saat menjadi pembicara dalam Diskusi Publik Infinitum After Lunch bertajuk "Mendorong Sektor UKM Go Public" di Jakarta, Kamis (3/8). Infinitum After Lunch merupakan program diskusi reguler yang membahas persoalan mengenai pasar modal. UKM saat ini tengah didorong untuk melakukan Initial Public Offering (IPO). Sinergi pasar modal dengan sektor UKM, akan menghasilkan hasil yang positif bagi perekonomian nasional. Saat ini, pasar modal memberikan kontribusi signifikan dan merupakan alternatif utama dalam pengembangan pembangunan ekonomi di Indonesia. Kontribusi industri pasar modal ke penerimaan pajak 2016 mencapai Rp 110 triliun atau sekitar 9,95 persen realisasi penerimaan pajak 2016 yang mencapai Rp 1.105 triliun. Sehingga dengan masuknya sektor UKM yang menyumbang 60 persen PDB ke pasar modal, maka dapat dipastikan hal ini akan memiliki dampak signifikan bagi perekonomian nasional dan masyarakat. AKTUAL/Eko S Hilman (dari kiri ke kanan) Direktur Pengembangan BEI ,Nicky Hogan, Asisten Deputi Bidang Pembiayaan Kementrian Koperasi dan UKM, Willem Halomoan Pasaribu, Ekonom Senior, Iman Sugema serta dipandu Komisaris Utama Infinitum Advisory, Hans Kwee saat menjadi pembicara dalam Diskusi Publik Infinitum After Lunch bertajuk “Mendorong Sektor UKM Go Public” di Jakarta, Kamis (3/8). Infinitum After Lunch merupakan program diskusi reguler yang membahas persoalan mengenai pasar modal.UKM saat ini tengah didorong untuk melakukan Initial Public Offering (IPO). Sinergi pasar modal dengan sektor UKM, akan menghasilkan hasil yang positif bagi perekonomian nasional. Saat ini, pasar modal memberikan kontribusi signifikan dan merupakan alternatif utama dalam pengembangan pembangunan ekonomi di Indonesia. Kontribusi industri pasar modal ke penerimaan pajak 2016 mencapai Rp 110 triliun atau sekitar 9,95 persen realisasi penerimaan pajak 2016 yang mencapai Rp 1.105 triliun. Sehingga dengan masuknya sektor UKM yang menyumbang 60 persen PDB ke pasar modal, maka dapat dipastikan hal ini akan memiliki dampak signifikan bagi perekonomian nasional dan masyarakat. AKTUAL/Eko S Hilman (dari kiri ke kanan) Asisten Deputi Bidang Pembiayaan Kementrian Koperasi dan UKM, Willem Halomoan Pasaribu, Ekonom Senior, Iman Sugema serta dipandu Komisaris Utama Infinitum Advisory, Hans Kwee saat menjadi pembicara dalam Diskusi Publik Infinitum After Lunch bertajuk “Mendorong Sektor UKM Go Public” di Jakarta, Kamis (3/8). Infinitum After Lunch merupakan program diskusi reguler yang membahas persoalan mengenai pasar modal. UKM saat ini tengah didorong untuk melakukan Initial Public Offering (IPO). Sinergi pasar modal dengan sektor UKM, akan menghasilkan hasil yang positif bagi perekonomian nasional. Saat ini, pasar modal memberikan kontribusi signifikan dan merupakan alternatif utama dalam pengembangan pembangunan ekonomi di Indonesia. Kontribusi industri pasar modal ke penerimaan pajak 2016 mencapai Rp 110 triliun atau sekitar 9,95 persen realisasi penerimaan pajak 2016 yang mencapai Rp 1.105 triliun. Sehingga dengan masuknya sektor UKM yang menyumbang 60 persen PDB ke pasar modal, maka dapat dipastikan hal ini akan memiliki dampak signifikan bagi perekonomian nasional dan masyarakat. AKTUAL/Eko S Hilman (dari kiri ke kanan) Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, Asisten Deputi Bidang Pembiayaan Kementrian Koperasi dan UKM, Willem Halomoan Pasaribu, Ekonom Senior, Iman Sugema serta dipandu Komisaris Utama Infinitum Advisory, Hans Kwee saat menjadi pembicara dalam Diskusi Publik Infinitum After Lunch bertajuk “Mendorong Sektor UKM Go Public” di Jakarta, Kamis (3/8). Infinitum After Lunch merupakan program diskusi reguler yang membahas persoalan mengenai pasar modal.UKM saat ini tengah didorong untuk melakukan Initial Public Offering (IPO). Sinergi pasar modal dengan sektor UKM, akan menghasilkan hasil yang positif bagi perekonomian nasional. Saat ini, pasar modal memberikan kontribusi signifikan dan merupakan alternatif utama dalam pengembangan pembangunan ekonomi di Indonesia. Kontribusi industri pasar modal ke penerimaan pajak 2016 mencapai Rp 110 triliun atau sekitar 9,95 persen realisasi penerimaan pajak 2016 yang mencapai Rp 1.105 triliun. Sehingga dengan masuknya sektor UKM yang menyumbang 60 persen PDB ke pasar modal, maka dapat dipastikan hal ini akan memiliki dampak signifikan bagi perekonomian nasional dan masyarakat. AKTUAL/Eko S Hilman (dari kiri ke kanan) Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan, Asisten Deputi Bidang Pembiayaan Kementrian Koperasi dan UKM, Willem Halomoan Pasaribu, Ekonom Senior, Iman Sugema serta dipandu Komisaris Utama Infinitum Advisory, Hans Kwee saat menjadi pembicara dalam Diskusi Publik Infinitum After Lunch bertajuk “Mendorong Sektor UKM Go Public” di Jakarta, Kamis (3/8). Infinitum After Lunch merupakan program diskusi reguler yang membahas persoalan mengenai pasar modal. UKM saat ini tengah didorong untuk melakukan Initial Public Offering (IPO). Sinergi pasar modal dengan sektor UKM, akan menghasilkan hasil yang positif bagi perekonomian nasional. Saat ini, pasar modal memberikan kontribusi signifikan dan merupakan alternatif utama dalam pengembangan pembangunan ekonomi di Indonesia. Kontribusi industri pasar modal ke penerimaan pajak 2016 mencapai Rp 110 triliun atau sekitar 9,95 persen realisasi penerimaan pajak 2016 yang mencapai Rp 1.105 triliun. Sehingga dengan masuknya sektor UKM yang menyumbang 60 persen PDB ke pasar modal, maka dapat dipastikan hal ini akan memiliki dampak signifikan bagi perekonomian nasional dan masyarakat. AKTUAL/Eko S Hilman (dari kiri ke kanan) Direktur Pengembangan BEI, Nicky Hogan saat menjadi pembicara dalam Diskusi Publik Infinitum After Lunch bertajuk “Mendorong Sektor UKM Go Public” di Jakarta, Kamis (3/8). Infinitum After Lunch merupakan program diskusi reguler yang membahas persoalan mengenai pasar modal. UKM saat ini tengah didorong untuk melakukan Initial Public Offering (IPO). Sinergi pasar modal dengan sektor UKM, akan menghasilkan hasil yang positif bagi perekonomian nasional. Saat ini, pasar modal memberikan kontribusi signifikan dan merupakan alternatif utama dalam pengembangan pembangunan ekonomi di Indonesia. Kontribusi industri pasar modal ke penerimaan pajak 2016 mencapai Rp 110 triliun atau sekitar 9,95 persen realisasi penerimaan pajak 2016 yang mencapai Rp 1.105 triliun. Sehingga dengan masuknya sektor UKM yang menyumbang 60 persen PDB ke pasar modal,maka dapat dipastikan hal ini akan memiliki dampak signifikan bagi perekonomian nasional dan masyarakat. AKTUAL/Eko S Hilman Artikel ini ditulis oleh:Eko S Hilman ARTIKEL TERKAITDARI PENULIS Flash Photos Milad Pertama, Allianz Syariah Perkuat Perlindungan dan Kebaikan Flash Photos Seriuskah Penanganan Hukum di Rezim Prabowo? Flash Photos Layanan Pengaduan “Lapor Mas Wapres” di Istana Flash Photos Bersama Tiga Menteri, Dirut BTN Paparkan Solusi Pencapaian Program 3 Juta Rumah Flash Photos Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Triwulan III 2024 Tetap Stabil dan Positif Flash Photos CIMB Niaga Dorong Optimalisasi Transaksi Mata Uang Lokal Antarnegara Masuk Selamat Datang! Masuk ke akun Anda nama pengguna kata sandi Anda Lupa kata sandi Anda? mendapatkan bantuan Disclaimer Pemulihan password Memulihkan kata sandi anda email Anda Sebuah kata sandi akan dikirimkan ke email Anda. CONNECT WITH US233,018FansSuka11,767PengikutMengikuti813PengikutMengikuti78,500PelangganBerlanggananBerita Lain Pemkot Bekasi Kembali Raih Predikat Sebagai Pemerintah Kota Informatif Tingkat Jawa... 15 November 2024, 08:16 Menag Sebut Akan Batasi Perjalanan Dinas Bagi Jajarannya 15 November 2024, 17:47 Kejagung Hormati Putusan DPR Panggil Jampidsus Soal Kasus Tom Lembong 15 November 2024, 17:17 Bahrain Harus Telan Kekalahan dari China pada Kualifikasi Piala Dunia 2026 15 November 2024, 07:56 ATR: Pengamanan Tanah Rakyat dan Aset Negara Menjadi Prioritas di 2025 15 November 2024, 04:35