Komando Aksi Mahasiswa dan Pemuda Anti Korupsi (KOMPAK) melakukan aksi unjuk rasa di depan Gedung Merah Putih KPK Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin (18/12). Mereka menuntut KPK tetapkan tersangka tiga politisi PDIP, Yasonna Laoly, Ganjar Pranowo dan Olly Dondokambey sebagai tersangka kasus dugaan korupsi e-KTP

Jakarta, Aktual.com – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo tampak menghindar ketika ditanya wartawan soal hilangnya namanya dalam dakwaan kasus korupsi e-KTP terhadap Setya Novanto.

“Siapa yang nyeret-nyeret (nama saya)?” ucap Ganjar usai acara Sewindu Haul Gus Dur di Jakarta, Sabtu (23/12) dini hari.

Ia mengatakan, tidak seharusnya kasus e-KTP ditekankan pada dirinya atau PDIP saja. Bahkan dia menuding wartawan tidak membaca seluruh eksepsi Setya Novanto lantaran hanya menekankan hal ini pada beberapa politisi PDIP saja.

“Berarti kamu enggak baca eksepsinya. Ada seluruh pimpinan namanya hilang, dari partai-partai semua namanya hilang,” jelas politisi PDIP ini.

“Kamu baca satu-satu, Andi Narogong saja bilang gak ngasih tahu,” tambahnya.

Artikel ini ditulis oleh:

Teuku Wildan