Jakarta, Aktual.co — Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Zulkifli Hasan menerima kunjungan Duta besar Kuba, Enna Viant Valdes, di Gedung DPR/MPR, Selasa (17/3) siang.
Zul mengatakan meskipun Indonesia negara Islam namun tak berarti mendukung gerakan ISIS.
“Saya mau tunjukan bahwa Indonesia bukan negara teroris dan ISIS. Sama seperti Kuba yang anti ISIS,” kata Ketua MPR Zulkifli Hasan, di DPR, Jakarta, Selasa (17/3).
Selain itu, maksud kedatangan delegasi Kuba tersebut sebagai perpisahan sehubungan dengan masa jabatan yang telah habis.
“Duta besar Kuba pamit karena ada dubes yang baru. Kuba sahabat sejati Indonesia, baik dalam keadaan susah dan senang,” ujar Zul.
Pada pertemuan tersebut, Delegasi Kuba dan Zul juga membahas perkembangan negeri masing-masing.
“Saya prihatin Kuba diperlakukan tak adil oleh negara lain. Selama 55 tahun diembargo tapi survive dari segi kehormatan dan ekonomi terjaga. Itu saya apresiasi,” katanya.
Artikel ini ditulis oleh:

















