Jakarta, Aktual.com – Wali Kota Jakarta Utara Rustam Effendi, mengaku sakit hati dengan pernyataan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang menuduhnya bersekongkol dengan bakal calon Gubernur Yusril Ihza Mahendra.
“Tuduhan yang menjurus fitnah, apalagi keluar dari mulut pimpinan (Ahok), adalah sesuatu yang sangat menyakitkan,” tulis Rustam Effendi dalam akun facebooknya, yang dikutip Aktual.com di Jakarta, Sabtu (23/4) petang.
Apalagi, tudingan Ahok kepada Walkot Jakut itu, dilakukan di depan umum, yakni ketika rapat koordinasi penanggulangan banjir Jakarta di Balai Kota, Jumat (22/4) siang.
“Dan lebih menyedihkan, tuduhan dan fitnah itu keluar dari pimpinan yang sebenarnya saya berharap memberikan petunjuk, arahan, bimbingan, memotivasi, memberi semangat, dan itu dipertontonkan di muka jagat raya.
Apakah ini yang disebut bekerja dengan hati?” keluhnya.
Sebelumnya diberitakan, Ahok menuding Walkot Jakut itu, karena dinilai tidak menjalankan arahannya untuk menertibkan pemukiman di kolong tol, di kawasan Ancol, Jakut, yang katanya sebagai penyebab banjir di kawasan tersebut.
Artikel ini ditulis oleh: