Dalam pertemuan tersebut membahas persoslan bangsa dan mendorong Negara untuk menegakan hukum keadilan agar dapat memelihara persatuan, persatuan i sebuah negara yang majemuk mensyratkan adanya keadilan dan penegakan hukum yang fair. AKTUAL/Munzir

Jakarta, Aktual.com – Wakil Sekretaris Jenderal DPP PKB Dita Indah Sari menegaskan, pernyataan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin) bukan sebagai bentuk tekanan atau ancaman terhadap Presiden Jokowi soal calon wakil presiden (Cawapres).

Cak Imin, kata dia selaku ketua umum PKB yang berada dalam koalisi pemerintahan Presiden Jokowi tidak pernah bermaksud menyampaikan ancaman. “Tidak ada yang mengancam-ancam. Siapa lah kita ini berani ancam-ancam pak Jokowi? Sudah bareng-bareng selama empat tahun, sudah saling sayang dan hormat,” kata Dita, di Jakarta, Senin (19/3).

Apalagi, kata dia, PKB punya rekam jejak berkoalisi yang setia dan tidak pernah menyusahkan Presiden Jokowi. Menurutnya, PKB hanya ingin memberikan yang terbaik bagi Jokowi.

“PKB ini monogamis, nggak rewel. Kalau sudah satu, ya satu. Jadi yang satu ini pasti dijaga baik-baik, disayang-sayang. Kira-kira begitulah hubungan kami dengan pak Jokowi soal pencawapresan ini. Kita cuma mau melengkapi apa yang masih perlu dilengkapi dari pak Jokowi. Gitu lho,” ujar Dita.

Kesetiaan dan loyalitas PKB ke Jokowi, kata Dita, terbukti sejak Pilpres 2014 hingga saat ini. Dimana, sejak 2014 yang lalu PKB full power membantu pemerintahan Presiden Jokowi.

Artikel ini ditulis oleh:

Antara