Jakarta, Aktual.co — Pada perdagangan hari ini, Kamis (26/3), Asjaya Indosurya Securities memperkirakan indeks harga saham gabungan (IHSG) berada di kisaran 5.353 – 5.488.
“IHSG telah berhasil menembus level resisten 5.444. Menunjukkan kekuatan naik IHSG makin besar,” kata Kepala Riset Asjaya Indosurya Securities William Surya Wijaya dalam risetnya, Kamis (26/2).
Menurutnya, resisten selanjutnya berada pada level 5.488 yang berpeluang untuk ditembus. Diprediksi IHSG akan terus mencetak rekor baru dalam beberapa waktu mendatang, ditunjang capital inflow yang terus membanjiri pasar modal Indonesia. Menunjukkan tingkat kepercayaan investor terhadap kondisi perekonomian Indonesia.
“Rilis data ekonomi regional seperti HSBC Flash Manufacturing PMI China dengan hasil yang cukup bagus juga menjadi salah satu faktor yang turut memberikan warna terhadap pergerakan market regional,” ungkapnya.
Lanjutnya, demikian juga dengan terus membaiknya kondisi market global yang juga memberikan dampak positif terhadap pergerakan IHSG. “Support berada pada level 5.353,” imbuhnya.
“Sekadar tips, jika terjadi koreksi sehat manfaatkanlah sebagai momen untuk melakukan akumulasi pembelian, IHSG dalam jangka pendek berada dalam jalur uptrend,” ia menyarankan.
Dalam risetnya, Asjaya Indosurya Securities mengemukakan sejumlah saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan hari ini adalah BJTM,KLBF, ASII, JSMR, BBNI, WIKA, LTLS, GGRM, dan EXCL.
Artikel ini ditulis oleh:

















