Djarot Saeful Hidayat

Jakarta, Aktual.com-Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menyebut dirinya tidak memusingkan opini yang bakal didapat dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) terkait pemeriksaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2016. Dimana rencananya hasil pemeriksaan tersebut disampaikan pada Rapat Paripurna istimewa Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta.

Sejak 2013, Pemprov DKI Jakarta selalu meraih opini wajar dengan pengecualian (WDP) dari BPK. Djarot pun memaklumi hasil capaian tersebut lantaran ada masalah yang terjadi pada pencatatan keuangan di DKI.

“Saya tidak mengejar itu, mau itu WDP atau WTP. Tapi sebagian besar selalu hasilnya wajar dengan pengecualian,” jelas Djarot di Balai Kota, Selasa, 30 Mei 2017.

“Karena ada banyak problem ya. Bukan hanya di Jakarta salah satu masalah yang mendesak itu berkali-kali saya sampaikan adalah masalah inventarisasi aset,” tambah Djarot.

Pada tahun 2016 Pemprov DKI Jakarta mendapatkan opini wajar dengan pengecualian terkait laporan hasil pemeriksaan atas laporan keuangan pemerintah daerah (LKPD) Provinsi DKI Jakarta tahun anggaran 2015. Opini BPK tersebut masih sama dengan laporan tahun anggaran 2014.

Pewarta : Gespy Kartikawati Amino

 

Artikel ini ditulis oleh:

Editor: Bawaan Situs