Jakarta, Aktual.com —
Dinas Kelautan Perikanan dan Ketahanan Pangan DKI segera melakukan verifikasi standar jualan pasar. Tahun ini, 25 pasar menjadi target pasar standar bebas bahan tambahan pangan berbahaya.
“Lima pasar di lima wilayah. Kita minta kasudin yang mengusulkan. Kita sudah mulai dari tahun 2014,” kata Kadis Dinas Kelautan Pertanian Perikanan dan Ketahanan Pangan DKI Darjamuni, Rabu (17/6).
Nantinya, 25 pasar yang sudah dipilih bakal diuji beberapa komoditasnya dari sektor perikanan, Pertanian dan Peternakan dilokasi.
“Jadi akan kita bawa mobil lab kita untuk melakukan tes standar komiditi di pasar-pasar tersebut untuk memastikan tidak ada bahan berbahaya,” ungkapnya.
Darjamuni menjelaskan, dibanding tahun 2013 tren temuan bahan berbahaya di pasar-pasar Jakarta terus menurun. Dari angka 30% ditahun 2013, Darjamuni mengklaim tinggal 2% temuan bahan berbahaya di pasar.”Itu di (Jakarta) Selatan. Kebanyakan ikan asin,” cetusnya.
Setelah dinyatakan selesai dilakukan tes, Darjamuni berencana mengumumkan standar pasar tersebut dengan memberikan stiker bebas bahan pangan berbahaya.
“Tahun ini target kita 25 pasar bisa kita disclaimer bebas bahan berbahaya. Tapi kita tetap lakukan pengawasan, jika pedagang melanggar setelah disclaimer, kita akan tindak tegas,” tandasnya.
Untuk diketahui, bahan-bahan yang masuk kategori berbahaya dalam makanan adalah dilarang digunakan dalam makanan adalah : Asam Borat (Boric Acid) dan senyawanya, Asam Salisilat dan garamnya (Salicylic Acid and its salt), Dietilpirokarbonat (Diethylpirocarbonate DEPC), Dulsin (Dulcin), Kalium Klorat (Potassium Chlorate), Kloramfenikol (Chloramphenicol), Minyak Nabati yang dibrominasi (Brominated vegetable oils), Nitrofurazon (Nitrofurazone), Formalin (Formaldehyde), Kalium Bromat (Potassium Bromate).
Sementara 25 pasar yang sudah terpilih adalah, Jakarta Pusat; Ps. Senen, Ps. Kemayoran, Ps. Gondangdia, Ps. Gembrong Baru, Ps. Bendungan Hilir. Jakarta Utara; Ps. Mandiri, Ps. Koja Baru, Ps. Sunter Kirana, Ps. Muara Karang, Ps. Lokasi Binaan. Jakarta Barat; Ps. Pos Pengumben, Ps. Meruya Ilir, Ps. Slipi, Ps. Kalideres, Ps. Grogol. Jakarta Selatan; Ps. Mayestik, Ps. Santa, Ps. Tebet Barat, Ps. Cipete Utara, Ps. Lenteng Agung. Jakarta Timur; Ps. Rawamangun, Ps. Jatinegara, Ps. Perumnas Klender, Ps. Cibubur, Ps. Ujung Menteng.
Artikel ini ditulis oleh:
Andy Abdul Hamid