Kegiatan utama yang dilakukan di SRLC adalah pembekalan keterampilan khusus untuk pencari suaka dan pengungsi, yang meliputi keterampilan Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, komputer, pengetahuan hukum dan keterampilan khusus lainnya.
Saat ini terdapat sekitar 100 pengungsi yang terdaftar ikut program SRLC dan masih terdapat puluhan waiting list, karena keterbatasan sumber daya belum bisa mengikuti program SRLC
Berdasarkan data dari UNHCR diperkirakan terdapat lebih dari 14.000 pencari suaka dan pengungsi di Indonesia, mereka menunggu bertahun-tahun untuk ditempatkan ke negara yang akan menerima mereka, karena Indonesia belum bisa menampung mereka secara permanen.
Dari belasan ribu jumlah pengungsi yang ada di Indonesia, hanya ratusan saja yang telah berhasil ditempatkan ke negara lain yang menerima mereka. Sedangkan belasan ribu lainnya tinggal di Indonesia dengan keadaan yang sangat memprihatinkan dalam keterbatasan akses kesehatan, pendidikan, ekonomi, makanan dan tempat tinggal yang layak.
Pencari suaka dan pengungsi di Indonesia berasal dari banyak negara, mayoritas mereka berasal dari Komunitas Afghanistan, Iran, Somalia, Ethiopia, Syria dan Rohingya.
Artikel ini ditulis oleh:
Antara
Wisnu