Presiden Joko Widodo (kiri) dan Wapres Jusuf Kalla (kedua kiri) memimpin rapat kabinet terbatas di Kantor Kepresidenan, Jakarta, Kamis (25/6). Rapat tersebut membahas soal Program Pembangunan Pembangkit 35 ribu MW dan Transmisi. ANTARA FOTO/Widodo S. Jusuf/ed/pd/15.

Jakarta, Aktual.com – Anggota DPD Oni Suwarman mengatakan reshuffle kabinet bukan hanya memperbaiki citra semata, tetapi untuk peningkatan kinerja para pembantu presiden.

“Reshuffle bukan untuk memulihkan citra semata,” kata Senator asal Jawa Barat ini, Senin (13/7).

Meski begitu, sambung mantan komedian ini, menyerahkan sepenuhnya kepada presiden apakah akan merombak kabinet atau tidak. Yang penting, kalau pun ada reshuffle, tujuannya untuk peningkatan kinerja.

Karena, dia mengingatkan, masyarakat saat ini sedang menunggu realisasi beragam janji yang disampaikan Jokowi saat masa kampanye. Apalagi, di masa-masa perekonomian yang tidak menentu seperti saat ini.

“Program nawacita harus segera diwujudkan,” pungkasnya.

Artikel ini ditulis oleh: