Jakarta, Aktual.com – Komisi I DPR RI mengapresiasi atau memberikan penghargaan atas kinerja Badan Intelijen Negara dibawah kepemimpinan Letjen TNI (Purn) Marciano Norman karena telah memberikan perhatian serius peningkatan kualitas sumber daya manusian intelijen.

“Mempertimbangkan Raker terakhir BIN, maka Komisi I DPR RI memberi apresiasi tinggi kepada Pak Marciano atas capaiannya dan bisa menjadi masukan bagi Kepala BIN yang baru,” kata Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Siddiq di Ruang Rapat Komisi I DPR di Jakarta, Senin (15/6).

Hal itu dikatakan Mahfudz sebelum membuka Rapat Kerja Komisi I DPR RI dengan Badan Intelijen Negara dan Lembaga Sandi Negara yang berlangsung secara tertutup.

Dia mengatakan Komisi I DPR RI selama ini terus memonitor tentang penguatan SDM intelijen dalam menghadapi tantangan dan ancaman baru.

Menurut dia, Komisi I menilai selama kepemimpiman Marciano, implementasi UU Intelijen sudah berjalan baik meskipun ada kendala yang tidak bisa diselesaikan sendri.

“Ada kendala yang tidak bisa diselesaikan secara sendiri karena ada alas kebijakan misalnya Peraturan Presiden dan kesepakatan ‘stakeholder’ sehingga perlu sinergi dan sinkronisasi,” ujarnya.

Dia menjelaskan di masa kepemimpinan Marciano Norman, pertama kali BIN sebagai institusi dan Kepala BIN menjalankan Tugas Pokok dan Fungsi dengan mengacu kepada UU.

Selain itu dia mengatakan Raker antara Komisi I DPR RI dengan Kepala BIN dan Lembaga Sandi Negara membahas mengenai realisasi anggaran dan program kerja kedua institusi itu di tahun 2015.

Selain itu menurut dia, akan dibahas mengenai pagu indikatif anggaran BIN dan Lemsaneg tahun 2016.

“Lalu dilanjutkan pembahasan isu-isu strategis dengan BIN,” katanya.

Rapat Kerja itu dipimpin oleh Ketua Komisi I DPR RI Mahfudz Siddiq dan Wakil Ketua Komisi I DPR RI Asril Hamzah Tandjung.

Artikel ini ditulis oleh: