Fahri Hamzah

Jakarta, AKtual.com – Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah mengatakan seharusnya pemerintah Indonesia bisa mengimbangi Arab Saudi yang mengarah pada kemajuan atau progresif di bawah kepemimpinan Raja Salman.

Terlebih, sambung dia, kehadiran Raja Salman kemarin seharusnya bisa ditangkap sebagai sinyal positif, salah satunya dalam memperbaiki sejumlah persoalan dari Haji, Umroh maupun tenaga kerja Indonesia di Arab Saudi.

“Kalau kita tidak progresif kita akan ditinggal. Mumpung mereka datang ke kita inilah saatnya kita lebih progresif terutama menekan pemerintah Indonesia untuk lebih progresif soal haji dan umroh termasuk dalam isu tenaga kerja dan sebagainya,” kata Fahri, di Komplek Parlemen, Senayan, Kamis (23/3).

Sementara itu, kata Fahri, progresif yang haru dilakukan DPR RI melalui Komisi VIII DPR yang membawahi bidang keagamaan adalah memastikan segera dibentuknya badan pengelolaan keuangan haji (BPKH).

‘Kalau kita tidak masuk ke Saudi dengan membawa uang besar yang dikelola BPKH hampir Rp90 triliun maka di Saudi kita tidak akan punya apa apa. Sedangkan negara lain sudah mengambil hotel di sekitar Madinah, Masjidil Haram, Masjid Nabawi, kita sendiri punya satu hotel saja tidak punya,” papar dia.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang
Andy Abdul Hamid