Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua DPR RI, Fahri Hamzah mengatakan bahwa selama satu tahun dua bulan jalannya pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla yang berniat untuk memajukan pembangunan infrastruktur disetiap wilayah di Indonesia, merupakan niatan yang baik.

Namun, keinginanan itu harus ditunjang dengan kondisi politik yang tetap stabil.

“Niat (baik) itu dengan proyek besar harus diimbangi dengan stabilitas politik yang stabil, karena akan berdampak pada kelancaran proses proyek dan stabilitas ekonomi,” kata Fahri ditulis Minggu (27/12).

Fahri berharap agar di tahun 2016 pemerintahan Jokowi-JK dapat melakukan konsolidasi kabinetnya dan menata kembali manajemen politik, sehingga tidak ada lagi kegaduhan politik terutama antara eksekutif dengan legislatif yang notabennya sebagai pengawas.

“Karena kedepannya, pemerintah dalam anggaran belanjanya (di tahun 2016) akan di atas Rp2.000 triliun, sehingga diperlukan adanya stabilitas politik yang baik, tidak ada lagi argumen yang sifatnya pencitraan, melainkan semua harus terlaksana, karena sudah pemerintan ini sudah menggunakan 2 tahun menjadi kuasa anggaran,” tandas politikus PKS itu.

Artikel ini ditulis oleh:

Novrizal Sikumbang