Jakarta, Aktual.com — Isu perpanjangan kontrak sempat membuat gaduh internal pemerintah. Sebut saja Menteri Koordinator Maritim dan Sumber Daya, Rizal Ramli yang mencap Menteri ESDM keblinger.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Setya Yudha pun angkat bicara. Dia mengaku heran dengan kelakuan para Menteri itu.

“Makanya kita heran, kenapa kabinetnya yang gaduh?” tanya Setya, dalam sebuah diskusi di bilangan Menteng, Jakarta (17/10).

Menurut politikus Golkar itu, seharunya yang pantas membuat gaduh soal isu perpanjangan kontrak Freeport adalah DPR. Pasalnya, sejak 2010 saat renegoisasi kontrak Freeport kembali dilakukan sudah terasa janggal. “Padahal kalau kita mau gadung sudah dari 2010 lalu,” kata dia.

Sebagai wakil rakyat, sambung Setya, pemerintah diharapkan jangan saling kritik. Menurutnya, saat ini kondisi masyarakat tengah dilanda kebingungan melihat para Menteri saling adu kritik.

“Ini (kerja sama dengan Freeport) sudah masalah lama. Jadi jangan menambah kegaduhan, karena pemerintah dalam suasana yang membuat publik itu bingung,” pungkasnya.

Seperti diketahui, Rizal Ramli secara terang-terangan menyebut Menteri ESDM, Sudirman Said keblinger, lantaran mempercepat perpanjangan kontrak dengan Freeport.

Artikel ini ditulis oleh:

Nebby