Jakarta, Aktual.com – Wakil Ketua DPR RI, Taufik Kurniawan mengaku tidak tahu menahu soal adanya dana bantuan yang ditujukan untuk partai politik (Parpol). Pasalnya, wacana itu dihembuskan dari pemerintah melalui Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Kalau dana bantuan Parpol, ini kan yang pertama kali menyampaikan ke publik kan pemerintah. Kami (DPR) tidak ngerti urusan apa-apa, jangan pula parpol yang ‘digebukin’ lagi. Kami nggak ngerti,” ucap Taufik, di Komplek Parlemen, Senayan, Jumat (26/6).
“Ide ini bagaimana formatnya, kemudian dinaikan 10 kali atau 20 kali kan setelah diberitakan media. Tetapi yang pasti dengan pembahasan Banggar kemarin sore yang ditunda Senin besok, ini belum membahas (dana parpol), baru membentuk Panja-panja. Tentunya soal partai politik diserahkan ke Banggar,” tambah politikus PAN itu.
Lebih lanjut, ketika ditanyakan ikhwal berapa idealnya bantuan dana untuk Parpol, ia menyerahkan semua itu kepada pemerintah.
“Soal ideal berapa, karena yang pertama kali menyampaikan pemerintah mohon ditanyakan kepada pemerintah,” tandasnya.
Sebelumnya, Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo mengusulkan alokasi anggaran untuk bantuan dana partai politik senilai 10 kali lipat lebih besar dari yang ada saat ini kepada Presiden (Baca: Mendagri Ajukan Usulan Dana Bantuan Parpol ke Jokowi).
“Kita mengajukan untuk meningkatkan 10 sampai 20 kali lipat dari yang ada sekarang. Kalau PDI Perjuangan sekarang terima Rp2 miliar, jadi kita akan menerima Rp20 miliar,” kata Tjahjo di Kantor Kemendagri Jakarta, Rabu (24/6).
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang