Jakarta, Aktual.com – Anggota Komisi VII Dito Ganinduto mempertanyakan statement pemerintah yang tidak konsisten soal keputusan perpanjangan kontrak PT. Freeport Indonesia.
Pasalnya, Menkopolhukam sempat menjamin Presiden Joko Widodo tidak akan memperpanjang kontrak karya PTFI. Tetapi nyata nya, Kementrian ESDM Sudirman Said memberikan sinyal untuk melakukan perpanjangan.
“Pernyataan beberapa waktu lalu ada statement pemerintah tidak akan di perpanjang. Itu betul nggak ?,” ujar Dito di DPR, Rabu (20/1).
Menurutnya, bila pemerintah konsisten tak akan memperpanjang PTFI maka negosiasi divestasi tidak perlu dibicarakan.
“Kalau ada ketegasan nggak perpanjang ngapain ngmongin soal divestasi nggak ada valuenya. Kemudian soal eksport konsentrat sampai sekarang juga nggak ada (pembicaraannya),” tegasnya
Politisi Partai Golkar ini pun mengingatkan agar pemerintah tak terjebak dalam negosiasi divestasi Freeport. Pemerintah, kata Dito, juga harus tegas dengan keputusan perpanjangan PTFI jangan terkesan “mencla-mencle”.
“Seandainya belum ada jangan kejebak beli divestasi. Kalau pemerintah akan stop ntar bingung stop apa nggak. Nggak perpanjang bilang dong nggak perpanjang. Tegas aja. Kalau bilang nggak perpanjang yaudah nggak usah perpanjang,” tandasnya
Artikel ini ditulis oleh: