Jakarta, Aktual.com-Komisi XI DPR RI akan segera memanggil Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati terkait dengan tindakan pemerintah melakukan pemangkasan anggaran sebesar Rp133 triliun pada APBN-P 2016 dan tax amnesty yang dinilai pengancam wajib pajak.
“Kita akan panggil Menkeu hari kamis. Tentang tax Amnesty dan APBN kita. Di media kan (ada) dipotong Rp133 triliun kita ingin tahu pemotongan ini gimana,” kata Ketua Komisi XI DPR RI Melchias Markus Mekeng, di Komplek Parlemen, Senayan, Selasa (23/8).
Selain itu Sri Mulyani akan ditanya tentang perkembangan program tax amnesty yang menurut Mekeng akan sangat mengkwatirkan jika tidak tercapai.
“Kalau khawatir pasti khawatir, target kita 2016 kan Rp 165 triliun sementara informasikan baru Rp1 triliun (dari tax amnesty) artinya masih jauh dari harapan. Nah kita ingin tahu apa yang jadi masalahnya,” ujar dia.
Ia mengakui bahwa ada yang salah dari sosialisasi yang dilakukan pihak pajak, terutama ketika sosialisasi dilakukan di daerah.
“Setahu saya di daerah sosialiasi yang dilakukan pajak beda levelnya. Kalau di pusat sosialisasi orang senang, tapi kalau di daerah itu mereka sampaikan sosialisasi ada kesan mereka mengancam, sehingga orang jadi lari,”sebutnya.
“Jangan tax Amnesty mengancam kalau kamu gak ikut ini saya akan tangkap kena hukuman segala macam. Ini orang takut diancam,” tandas politikus Golkar itu.
Artikel ini ditulis oleh:
Novrizal Sikumbang
